6 Tips dari Para Ahli Supaya Vitamin D dapat Bantu Usus Tetap Aman Saat Diet

- 9 Juli 2022, 21:00 WIB
Ada dua macam vitamin D dalam bentuk suplemen, yaitu D2 dan D3.
Ada dua macam vitamin D dalam bentuk suplemen, yaitu D2 dan D3. /Pexels @annashvets

MEDIA JAWA TIMUR – Salah satu nutrisi yang dibutuhkan tubuh pada saat diet adalah vitamin D. Karena itu, penyerapan vitamin D pada usus di dalam tubuh saat melakukan diet ini sangat penting.

Mengonsumsi vitamin D dapat membantu usus supaya tetap aman saat masa diet, karena usus sendiri adalah tempat bersarangnya bakteri baik maupun buruk.

Berikut ini 6 tips supaya vitamin D dapat diserap oleh tubuh saat diet menurut para ahli, dilansir dari laman The Healthy:

Baca Juga: Resep Rawon Khas Jawa Timur Edisi Idul Adha ala Chef Devina Hermawan yang Mudah dan Bisa Dibuat di Rumah

1. Suplemen vitamin D

Ada dua macam vitamin D dalam bentuk suplemen, yaitu D2 dan D3.

“Keduanya diserap dengan baik di saluran usus orang sehat. Namun menurut penelitian, D3 tampaknya lebih baik dalam meningkatkan kadar darah,” kata Melina B. Jampolis, MD, yang juga adalah pembawa acara podcast Praktis Sehat oleh Dr. Melina.

Dan inilah salah satu dari empat suplemen vitamin D terbaik.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen vitamin D, dan pahami tata cara pemakaiannya.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Wisata di Boyolali yang Bernuansa Alam dan Harga Tiketnya: Cocok Untuk Refreshing Melepas Penat 

2. Konsumsi vitamin D sebagai salah satu sumber nutrisi selama diet

Satu studi yang dilakukan di Klinik Tulang Yayasan Klinik Cleveland menemukan bahwa orang yang mengonsumsi vitamin D akan mempunyai penyerapan nutrisi lebih baik.

3. Vitamin D dengan sumber lemak

Menurut Vandenberg, vitamin D adalah vitamin yang larut dalam lemak, yang berarti bahwa tubuh Anda akan menyerap nutrisi lebih efektif dengan sumber lemak.

Faktanya, sebuah studi tahun 2015 di Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menemukan bahwa lemak membantu tubuh kita menyerap vitamin D sebanyak 32 persen lebih baik.

Baca Juga: 3 Kemasan Daging Kurban Ramah Lingkungan Pengganti Kemasan Plastik Atau Kresek, Lebih Sehat dan Bermanfaat 

4. Tambahkan magnesium pada tubuh

Menurut penelitian pada tahun 2018 yang diterbitkan dalam Journal of American Osteopathic Association, mineral magnesium dapat membantu tubuh mengaktifkan dan menggunakan vitamin D. 

Kamu dapat mengambil suplemen magnesium atau beralih ke makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran hijau, dan kacang-kacangan untuk membantu memperbaiki tubuh.

Baca Juga: Dieng Culture Festival 2022 dan Ruwatan Pencukuran Rambut Anak Gimbal 

5. Konsumsi makanan yang diperkaya sumber nabati

Beberapa makanan yang secara alami mengandung vitamin D tinggi, sebagian besar berasal dari sumber hewani.

Tetapi sebenarnya, makanan yang diperkaya dengan vitamin D ini tersedia secara luas, termasuk jus, susu (dan jenis susu nabati), dan sereal.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi HP Gaming 2022 dari Mulai Asus ROG, Black Shark, Hingga Razer Phone 

6.Optimalkan mikrobioma pada tubuh

Kesehatan usus sangat penting untuk penyerapan nutrisi. Itulah sebabnya kondisi seperti Crohn atau IBS dapat mempengaruhi kadar vitamin D.

Keadaan mikrobioma usus (keseimbangan bakteri baik dan buruk) mempengaruhi seberapa baik ia melakukan ini dan fungsi lainnya.

Banyak faktor yang mempengaruhi kesehatan mikrobioma, seperti genetika, kebiasaan gaya hidup, dan tingkat stres.

Baca Juga: Bahaya, Ciri-Ciri, dan Solusi Hadapi Orang Denial atau Ngeyel, Simak Penjelasan Psikolog Analisa Widyaningrum

Tetapi suplemen yang disebut probiotik dapat membantu "memberi makan" bakteri baik di usus.

Sebuah studi tahun 2021 yang diterbitkan di Nutrients menemukan bahwa ketika dikonsumsi bersamaan, probiotik membantu meningkatkan kadar vitamin D.

***

 

Editor: Indramawan

Sumber: The Healthy


Tags

Terkait

Terkini

x