Cara Mudah Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dengan Mengonsumsi Makanan Berikut, Ada di Sekitar!

- 1 November 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi. Ada makanan yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh secara mudah.
Ilustrasi. Ada makanan yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh secara mudah. /Pixabay.com/Herbert Aust

MEDIA JAWA TIMUR - Di tengah pandemi dan musim pancaroba penting untuk menjaga daya tahan tubuh agar aktivitas sehari-hari tetap berjalan lancar.

Meningkatkan daya tahan tubuh bisa dilakukan secara mudah dengan mengonsumsi makanan yang ada di sekitar.

Bawang dan jahe merupaka dua bahan makanan yang dapat dikonsumsi rutin karena memiliki manfaat yang luar biasa bagi daya tahan tubuh.

Baca Juga: Hadiri Peresmian deHakims Aviary, Bamsoet Bangga dengan Kepedulian Irfan Hakim Terhadap Kelestarian Burung

Selain bawang dan jahe, berikut daftar makanan yang meningkatkan daya tahan tubuh, dilansir Mediajawatimur.com dari Healthline:

Bawang Putih

Bawang putih ditemukan di hampir setiap masakan di dunia. Peradaban awal mengakui nilainya dalam memerangi infeksi.

Bawang putih juga dapat memperlambat pengerasan arteri, dan ada bukti lemah yang membantu menurunkan tekanan darah.

Sifat meningkatkan kekebalan bawang putih tampaknya berasal dari konsentrasi tinggi senyawa yang mengandung belerang, seperti allicin.

Baca Juga: Manfaat Menangis yang Bisa Anda Dapatkan: Tingkatkan Suasana Hati hingga Kembalikan Keseimbangan Emosi

Jahe

Jahe adalah bahan lain yang banyak dikonsumsi ketika seseorang sakit. Jahe dapat membantu mengurangi peradangan, yang dapat membantu mengurangi sakit tenggorokan dan penyakit radang. Jahe juga dapat membantu mengatasi mual.

Meskipun digunakan dalam banyak makanan penutup yang manis, jahe mengandung sedikit panas dalam bentuk gingerol, kerabat capsaicin.

Jahe juga dapat mengurangi rasa sakit kronis dan bahkan mungkin memiliki sifat penurun kolesterol.

Brokoli

Brokoli kaya akan vitamin dan mineral. Dikemas dengan vitamin A, C, dan E, serta serat dan banyak antioksidan lainnya, brokoli adalah salah satu sayuran paling sehat yang bisa Anda taruh di piring Anda.

Baca Juga: Menurut Penelitian Banyak Tidur Bisa Jadi Gejala Depresi, Ada Hubungan dengan Insomnia dan Hipersomnia

Kunci untuk menjaga kekuatannya tetap utuh adalah memasaknya sesedikit mungkin atau lebih baik lagi, tidak sama sekali. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengukus adalah cara terbaik untuk menyimpan lebih banyak nutrisi dalam makanan.

Bayam

 

Bayam masuk daftar kami bukan hanya karena kaya akan vitamin C, tetapi juga dikemas dengan banyak antioksidan dan beta karoten, yang keduanya dapat meningkatkan kemampuan melawan infeksi dari sistem kekebalan tubuh kita.

Mirip dengan brokoli, bayam paling sehat jika dimasak sesedikit mungkin agar nutrisinya tetap terjaga. Namun, memasak ringan membuatnya lebih mudah menyerap vitamin A dan memungkinkan nutrisi lain dilepaskan dari asam oksalat, antinutrisi. Lihat beberapa resep bayam di sini.

Baca Juga: Tidur Terlalu Lama Tingkatkan Risiko Meninggal Lebih Cepat! Ada Berbagai Penyakit Mengintai

Kunyit

Anda mungkin tahu kunyit sebagai bahan utama dalam banyak kari. Bumbu pahit berwarna kuning cerah ini juga telah digunakan selama bertahun-tahun sebagai anti-inflamasi dalam mengobati osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.

Penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi tinggi kurkumin, yang memberi warna khas pada kunyit, dapat membantu mengurangi kerusakan otot akibat olahraga.

Curcumin memiliki janji sebagai penguat kekebalan (berdasarkan temuan dari penelitian pada hewan) dan antivirus. Diperlukan lebih banyak penelitian.

Baca Juga: Hormon Stres Pengaruhi Kadar Glukosa, Pentingnya Manajemen Stres bagi Penderita Diabetes Tipe 2

Pepaya

Pepaya adalah buah lain yang sarat dengan vitamin C. Anda dapat menemukan dua kali lipat jumlah vitamin C yang direkomendasikan setiap hari dalam satu buah berukuran sedang. Pepaya juga memiliki enzim pencernaan yang disebut papain yang memiliki efek anti-inflamasi.

Pepaya memiliki jumlah potasium, magnesium, dan folat yang cukup, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan Anda secara keseluruhan.***

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Healthline


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah