Ia menyelesaikan larinya dalam beberapa menit menjelang berbuka puasa.
"Hal ini menjadi tantangan karena saya akan berlari di akhir puasa ketika saya berada di titik terlemah dan paling rentan." terangnya.
"Saya bisa saja berlari lebih awal pada hari ketika saya masih segar dan kuat, tetapi itu berarti harus menunggu sepanjang hari untuk dapat minum dan makan lagi." lanjut Haroon Mota.***