Tata Cara Ziarah Kubur Sebelum Ramadhan Lengkap dengan Doa yang Mudah

11 April 2021, 12:00 WIB
Ilustrasi ziarah kubur. /Rifki Suharyadi/Kabar Banten

MEDIA JAWA TIMUR - Bulan suci Ramadhan tinggal menghitung hari. Sebelum memasuki bulan Ramadhan, banyak masyarakat muslim Indonesia yang menyempatkan untuk ziarah kubur ke makam keluarga yang telah meninggal.

Salah satu tujuannya adalah membersihkan makam dan mendoakan langsung di sana. Ziarah kubur seolah sudah menjadi budaya yang dilakukan sebelum bulan Ramadhan dan saat hari raya Idul Fitri.

Agar tidak bingung apa yang harus dilakukan saat ziarah kubur, artikel ini dapat membantu Anda mengetahui tata cara serta doa yang bisa dilakukan.

Baca Juga: Respon Pernyataan Menag Gus Yaqut Soal Doa Lintas Agama, Organisasi Sayap PKS: Toleransi Bukan Sinkretisme

Baca Juga: Sebut Kemenag Tidak Hanya Mengurusi Soal Agama Islam, Gus Yaqut Minta Pembukaan Acara Diisi Doa Lintas Agama

Salah satu anjuran sebelum ziarah kubur adalah melakukan wudhu. Wudhu sendiri adalah salah satu hal yang bisa dilakukan muslim untuk menyucikan diri.

Selain berwudhu, ada beberapa tata cara dan anjuran lainnya yang sebaiknya dilakukan.

Tata Cara Ziarah Kubur

Dirangkum mediajawatimur.com dari berbagai sumber pada 11 April 2021, berikut tata cara ziarah kubur:

1. Diutamakan berwudhu;

2. Mengucap salam kepada ahli kubur ketika memasuki area makam. Hal ini dimaksudkan untuk memberi penghormatan karena kita tidak tahu makhluk Allah apa yang ada di sana;

3. Berdoa untuk almarhum/ah;

4. Membaca surah-surah pendek dan tahlil;

5. Usahakan jangan menginjak kuburan. Anda bisa menginjak sisi samping kuburan jika harus lewat;

6. Tidak melakukan sesuatu yang gaduh. Hal ini dimaksudkan untuk menghormati mahkluk Allah yang ada di sana.

Baca Juga: Cara Aman Olahraga Lari Selama Bulan Ramadhan, Pilih Waktu yang Tepat!

Doa Ziarah Kubur

Anda bisa membaca salam sebelum membaca doa saat ziarah kubur.

1. Membaca Salam

Assalamu'alaikum dara qaumin mu'minin wa atakum matu'adun ghadan mu'ajjalun, wa inna insya-allahu bikum lahiqun.

Artinya: "Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insya Allah akan menyusul kalian."

2. Anda bisa melanjutkan dengan membaca surah-surah pendek seperti Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas. Dianjurkan membacanya dalam jumlah ganjil. Biasanya dibaca 3 atau 7 kali.

3. Membaca surah Al-Baqarah ayat 1-5 dan dilanjutkan dengan Ayat Kursi.

4. Anda bisa melanjutkan dengan membaca surah Yasin dan Tahlil.

5. Membaca dzikir dan sholawat.

Baca Juga: Timbun Bahan Makanan Jelang Bulan Ramadhan, Bisa Dipidana!

Baca Juga: Tambah Daya Listrik Selama Bulan Ramadhan Malah Lebih Murah, Kok Bisa?

6. Membaca doa ziarah kubur sebagaimana HR. Muslim, yaitu:

Allahummaghfirlahu war hamhu wa'aafihii wa'fu anhu, wa akrim nuzuulahu wawassi'madholahu, waghsilhu bil maa'i watssalji walbaradi, wa naqqihi, minaddzzunubi wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu minad danasi.

Wabdilhu daaran khairan min daarihi wa zaujan khairan min zaujihi. Wa adkhilhul jannata wa aidzu min adzabil qabri wa min adzabinnaari wafsah lahu fi qabrihi wa nawwir lahu fihi.

Artinya: "Ya Allah, berilah ampun dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran."

"Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, isteri yang lebih baik dari istrinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah pelindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya (HR.Muslim)."

Itulah tata cara dan doa ziarah kubur yang bisa dilakukan.***

Editor: Yuliana Kristianti

Tags

Terkini

Terpopuler