Kapolres Kediri Kota Gulirkan Program PPSS untuk Antisipasi Klaster Covid 19 dari PTM

- 28 September 2021, 19:40 WIB
Pelaksanaan program Polisi Presisi Sambang Sekolah atau PPSS di Kota Kediri untuk antisipasi munculnya klaster Covid 19 dari PTM.
Pelaksanaan program Polisi Presisi Sambang Sekolah atau PPSS di Kota Kediri untuk antisipasi munculnya klaster Covid 19 dari PTM. /Humas Polri

MEDIA JAWA TIMUR - Kapolres Kediri Kota, AKBP Wahyudi S.I.K., M.H mengambil langkah antisipatif untuk mencegah munculnya klaster dari sekolah yang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Sebagai informasi, saat ini beberapa sekolah di Kota Kediri telah melakukan uji coba PTM.

Untuk itu, Kapolres Kediri Kota membuat program yang diberi nama Polisi Presisi Sambang Sekolah atau PPSS.

Baca Juga: Resmi PTM Terbatas di DKI Jakarta Ditunda, Baru Akan Dibuka pada 1 Oktober 2021

Lebih lanjut AKBP Wahyudi S.I.K., M.H. mengungkapkan PPSS merupakan salah satu upaya mendukung kebijakan dari pemerintah, khususnya di Kota Kediri terkait Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Program PPSS ini kita buat untuk melakukan kontrol bagaimana penerapan protokol kesehatan saat pembelajaran tatap muka,” ungkap AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H.

Dalam program PPSS ini petugas kepolisian akan melakukan pengecekan bagaimana protokol kesehatan dalam pembelajaran tatap muka diterapkan di sekolah.

Baca Juga: Langkah Dispendik Surabaya Cegah Klaster Baru Covid 19 dari PTM

Mulai dari pengecekan suhu badan siswa ketika masuk ke sekolah, melakukan cuci tangan, hingga jumlah siswa dalam kelas.

Petugas Polres Kediri Kota bersama Dinas Kesehatan melakukan rapid test secara acak kepada puluhan para siswa dan para pengajar sebelum masuk ruang kelas.

Uji coba PTM ini akan dievaluasi dan hasilnya akan digunakan untuk menentukan kebijakan berikutnya.

Baca Juga: Tanggapi Munculnya Klaster Covid 19 dari PTM, Komisi X DPR RI: Pentingnya Mitigasi Pelaksanaan Bukan Penundaan

Apabila selama uji coba ditemukan ada kasus positif covid-19 maka kebijakan pelaksanaan PTM akan ditinjau ulang.

Namun apabila selama ujicoba tidak ditemukan kasus baru, bisa dijadikan acuan untuk pelaksanaan PTM selanjutnya.

Seperti perpanjangan waktu belajar tatap muka atau hari pelaksanaan pembelajaran tatap muka.

Baca Juga: Jelang PTM di Surabaya, Walikota Eri Cahyadi Kukuhkan 457 Tim Siswa Satgas Sekolah

“Nanti setiap sepekan kita akan melakukan evaluasi terkait pembelajaran tatap muka. Hasilnya akan kita jadikan acuan untuk kebijakan selanjutnya,” tegas AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H.

Langkah yang diambil Kapolres Kediri Kota ini sejalan dengan apa yang diusulkan Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda.

Bahwa untuk menyikapi sejumlah klaster Covid-19 yang mengakibatkan ribuan pelajar terjangkit Covid-19 di sejumlah sekolah karena dijalankannya PTM adalah dengan melakukan mitigasi.

Bukan dengan menunda PTM, yang dianggap sebagai salah satu jalan yang terbaik dalam rangka mengurangi learning lost. ***

Editor: Indramawan

Sumber: Humas Polri


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah