Network
Pada kesempatan itu, Eri juga menyerahkan bantuan secara simbolis berupa beras, masker, dan oximeter kepada camat, untuk kemudian disalurkan ke setiap Rumah Sehat yang ada di wilayahnya masing-masing.
Setelah apel, Wali Kota Eri beserta jajaran Forkopimda Surabaya kemudian meninjau salah satu Rumah Sehat yang berada di Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng.
Di sana, ia melihat langsung kesiapan sarana prasarana yang tersedia di Rumah Sehat yang sudah mulai beroperasi dan bisa digunakan warga untuk isolasi mandiri pada Rabu kemarin ini.
Baca Juga: Faskes di Daerah Lain Tak Sebaik di Jawa, Puan Maharani Khawatir Lonjakan Kasus Covid-19
"Pendirian Rumah Sehat di setiap kelurahan ini bertujuan untuk melindungi warga di masing-masing kelurahan dari penularan Covid-19," jelas Eri.
Ia mencontohkan, ketika di satu kampung terdapat warga yang terpapar Covid-19 dan tidak bergejala, maka bisa diarahkan ke Rumah Sehat untuk isolasi mandiri.
Sedangkan untuk warga yang memiliki gejala sedang, akan dirawat ke Hotel Asrama Haji (HAH).
Baca Juga: Khofifah Blusukan ke Bawah Jembatan di Surabaya, Bagikan 250 Sembako untuk Warga Tak Terdaftar
Sementara itu, bagi warga yang memiliki gejala berat, akan langsung dirawat di rumah sakit, baik itu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) maupun Rumah Sakit Darurat.
“Jadi ini bukan tempatnya ambulans, bukan. Bukan tempatnya yang sakit, bukan. Tapi ketika di kampung ini ada yang terpapar Covid-19, namun tidak memiliki gejala bisa diajak ke rumah sehat. Sehingga warga sekitar kampung bisa aman," pungkas Eri. ***
