MEDIA JAWA TIMUR - Rapat Koordinasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan (Rakor PK) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim dilaksanakan pada Senin-Selasa, 21-22 Juni 2021 lalu di Aston Hotel & Conference Center, Jalan Sentot Prawirodirjo No.88, Telengsah Kaliwates, Jember.
Menurut Aslichatul Insiyah selaku Koordinator Bidang Kemitraan Sekretariat Bersama (Sekber) Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB) Jatim yang ikut hadir dalam kegiatan ini, rakor tersebut adalah agenda tahunan bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Provinsi Jawa Timur.
Selain Aslichatul Insiyah, utusan SRPB Jatim yang juga hadir dalam kegiatan ini adalah Koordinator Bidang Sarana dan Prasarana, Andreas Eko Muljanto, dan dua orang perwakilan mitra SRPB Jatim, yaitu Alvian Alif Pujiono dari Inavor, dan Pujo Hari Santoso dari Brandal Alas Jember.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Pelaksana (Kalaksa) dan perwakilan BPBD se-Jawa Timur, dunia usaha, pejabat pemerintahan daerah, akademisi, dan relawan
Selama dua hari, para peserta diberi materi-materi penguatan dalam rangka kesiapsiagaan bencana dengan tema-tema terkait potensi gempa di Jatim.
Hari Putri Lestari, anggota Komisi E DPRD Jatim misalnya yang menyampaikan materi Peran DPRD Provinsi Jawa Timur dalam Upaya Penanggulangan Bencana.
Selain itu juga dilakukan sosialisasi Lomba Destana tahun 2021 oleh Kabid PK BPBD Jatim Gatot Soebroto.
Esoknya, Tim ITS memberikan materi Karakteristik Potensi Tsunami Jawa Timur, Upaya Pengurangan Risiko Bencana Gempa Bumi dan Tsunami Struktural, dan Upaya Pengurangan Risiko Bencana Gempa Bumi.
Baca Juga: Warning Kepala Daerah di Pesisir Selatan Jawa, BMKG: Waspada Meningkatnya Aktifitas Gempa!
"Pada kesempatan ini, PK BPBD Jatim mensosialisasikan kegiatan pengukuran Indeks Ketahanan Daerah (IKD) tahun 2021," tutur Aslichatul Insiyah, Kamis (24 Juni 2021) melalui press release yang dikirimkan ke redaksi Media Jawa Timur. ***