“Menghemat hampir 60 persen, dulu memang sama sekali belum tersentuh teknologi tidak menggunakan pupuk kimia,” terang Ischaq.
Kepala Desa Jugosari, Mahmudi menyampaikan sangat mendukung atas diselenggarakan acara panen raya ini.
Baca Juga: Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi Instruksikan Wilayah Kecamatan Solokuro Jadi Sentra Buah Durian
Sebelumnya pihaknya sudah menurunkan aparaturnya untuk mendampingi petani-petani kopi.
“Harapan saya ini bukan yang terakhir, tapi merupakan langkah awal kita menuju Jugosari, paling tidak petani-petanu ini lebih sejahtera,” harap Kades.
Usai panen kopi, kegiatan dilanjutkan penyerahan produk kopi olek Kelompok Tani Wonokoyo kepada tamu undangan.
Baca Juga: Produksi Padi dan Beras di Jawa Timur Tahun 2020 Lalu Tertinggi Se-Indonesia
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno, S.I.K., M.Si, Kepala Dinas Pertanian Ir Paiman, Ketua HKTI Lumajang Ischaq Subagio, Forkopimca Candipuro, Kades Jugosari, Staf Dinas Pariwisata, Staf Dinas Ketahanan Pangan, Asper, Kadin Lumajang, Ketua HIPMI, Pemuda Pancasila, Kelompok Tani Wonokoyo Jugosari Candipuro.
Di sela-sela panen raya kopi, Kapolres Lumajang berkesempatan ikut memetik kopi warna merah milik Jumingin, dan menyampaikan ini adalah pengalamannya yang pertama.
“Ini pengalaman luar biasa bagi saya, karena baru pertama kali ini memetik kopi,” ujar Eka Yekti saat memetik kopi.