Banyuwangi Festival 2022 Siap Dibuka, Dimeriahkan Ndarboy Genk: Ada Kuota 200 Penonton Langsung

25 Januari 2022, 19:00 WIB
Pemkab Banyuwangi akan segera meluncurkan B-Fest 2022 yang akan dimeriahkan oleh bintang tamu yang lagi naik daun saat ini, Ndarboy Genk. /Instagram @banyuwangi_kab

MEDIA JAWA TIMUR – Banyuwangi Festival (B-Fest) 2022 akan mulai dibuka pada Rabu, 26 Januari 2022. Peluncuran acara tersebut akan dimeriahkan beragam ajang seni-budaya, olahraga, tradisi, hingga wisata alam di Gelanggang Seni Budaya (Gesibu) Blambangan.

Menurut, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) M. Yanuarto Bramuda, acara peluncuran B-Fest 2022 tersebut juga akan dimeriahkan penampilan dari Ndarboy Genk.

Nantinya, musisi yang sedang naik daun tersebut akan memeriahkan panggung peluncuran B-Fest bersama sederet seniman Banyuwangi.

Baca Juga: 13 Fakta Menarik Tahun Baru Imlek: Dari Jeruk Hingga Kembang Api Sebagai Pengusir Roh Jahat

“Ndarboy Genk akan tampil berkolaborasi dengan seniman dan musisi Banyuwangi. Peluncurannya bisa disaksikan secara virtual melalui akun Youtube Kabupaten Banyuwangi,” jelas Bramuda, yang sebagaimana dikutip dari situs resmi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Selasa, 25 Januari 2022.

Masih menurut Bramuda, untuk acara tersebut tersedia kuota 200 penonton yang bisa menyaksikan secara langsung.

Terkait pemesanan tiketnya, masyarakat harus booking secara online melalui link berikut ini: s.id/bfest2022.

Baca Juga: Uji Coba Jembatan Suroboyo Khusus Pejalan Kaki, Eri Cahyadi: Destinasi Wisata Baru dan Gairahkan UMKM

Sementara itu, untuk bisa booking tiket, para pengunjung harus memenuhi sejumlah persyaratan seperti wajib berbelanja produk UMKM Banyuwangi minimal Rp50 ribu.

“Karena geliat UMKM adalah satu bagian dari mulai bangkitnya sektor wisata. Selain itu, mereka yang ingin nonton offline harus sudah divaksin," terang Bramuda.

Sehubungan dengan acara tersebut, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memaparkan, B-Fest 2022 ini menjadi sarana untuk menggapai tiga hal.

Baca Juga: Travel Bubble Batam-Bintan-Singapura Dibuka, Berikut Ini Aturan yang Harus Dipatuhi

Pertama, merawat dan mengembangkan beragam kearifan lokal di Bumi Blambabgan, mulai dari seni, budaya, hingga relasi sosial antar-umat.

Kedua, mendorong pemulihan ekonomi lewat beragam atraksi yang digelar.

“Kita harapkan pelaku seni-budaya, pelaku wisata, kuliner, UMKM, oleh-oleh bergerak, sehingga memicu berbagai sektor lain termasuk pertanian-perikanan. Ini termasuk bagian dari gerakan Banyuwangi Rebound pada aspek pemulihan ekonomi,” kata Ipuk.

Baca Juga: Penularan Omicron Kini Didominasi Transmisi Lokal, Bukan Lagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Selanjutnya, yang ketiga adalah menjadi sarana konsolidasi gerak pemerintah daerah dan seluruh stakeholder yang ada.

“Di sini ada gotong royong, karena Pemda bersama masyarakat bergerak bersama dalam setiap atraksi. Kemudian juga melebur ego sektoral, karena semua organisasi perangkat daerah saling support dalam menjalankan program ini,” terang Ipuk.

Ipuk melanjutkan, bahwa penyelenggaraan B-Fest sendiri, akan menerapkan hybrid concept yang memadukan sistem pertunjukan daring dan luring sekaligus. Hal ini sebagai siasat di tengah pandemi Covid-19 yang hingga kini belum kunjung usai.

Baca Juga: 5 Film Layar Lebar Terbaru yang Tayang di Bioskop Indonesia Minggu Ini: Ada Ben & Jody hingga AVA

“Tentu saja, di tengah pandemi ini, untuk pelaksanaanya tetap menggunakan hybrid concept. Kita rancang sedemikian rupa agar tetap memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penonton maupun bagi para pelaku kesenian,” ujar Ipuk.

Sebagai informasi, B-Fest kali ini, direncanakan akan ada 99 event. Terdapat beragam atraksi seni-budaya siap digeber. Mulai FestivalGandrung Sewu, Festival Tari Kreasi, Festival Kucur, Festival Janger Milenial, Batik Festival, dan Festival Angklung Caruk. Selain itu, ada Festival Sholawat hingga Festival Pangan Non-Beras.

Banyuwangi Festival juga mendorong keterlibatan generasi milenial untuk berkreasi di berbagai sektor, misalnya melalui Festival Film, Jagoan Tani, Jagoan Bisnis, dan Jagoan Digital.

Baca Juga: 7 Makanan Khas Tahun Baru Imlek yang Dipercaya Bawa Keberuntungan di Shio Macan Air

Bukan itu saja, sederet event baru juga bakal mewarnai B-Fest tahun ini, seperti kompetisi selancar paling bergengsi di dunia, World Surf League (WSL). Juga ada Festival Paralayang.

“Untuk tanggal pasti masing-masing event, tunggu pada saat peluncuran ya,” pungkas Ipuk.

***

Editor: Indramawan

Sumber: Pemkab Banyuwangi

Tags

Terkini

Terpopuler