Arab Saudi Setuju Pakai Vaksin Covid-19 Sinovac dan Sinopharm, Ini Daftar Vaksin Lainnya

29 Agustus 2021, 06:00 WIB
Ilustrasi vaksin. Aran Saudi setuju gunakan vaksin Sinovac dan Sinopharm. /Pixabay/ Geralt

MEDIA JAWA TIMUR - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah menyetujui penggunaan dua vaksin Covid-19 lebih lanjut, Sinovac dan Sinopharm pada Selasa, 24 Agustus 2021.

Saat ini terdapat empat vaksin yang telah disetujui untuk dipakai di Kerajaan Arab Saudi.

Adapun vaksin yang telah disetujui penggunaannya meliputi, Oxford-AstraZeneca, Pfizer-BioNTech, Johnson & Johnson, dan Moderna.

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Belum Izinkan WNI Ibadah Umrah Karena Beberapa Alasan

Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengatakan bagi mereka yang telah menyelesaikan program vaksinasi dengan Sinopharm atau Sinovac dapat diterima di Kerajaan.

Sebelumnya, dikatakan bahwa dua dosis dari dua vaksin berbeda dapat diambil, menurut studi ilmiah internasional yang menunjukkan keamanan dan efektivitas pendekatan ini dalam mengatasi virus.

Ia juga menambahkan bahwa, menurut rekomendasi saat ini, dosis kedua dapat diambil setidaknya tiga minggu setelah yang pertama.

Baca Juga: Fosil Paus Amfibi Berkaki Empat Usia 43 Juta Tahun di Mesir Ungkap Misteri Evolusi Mamalia Terbesar Ini

Dilansir mediajawatimur.com dari Arab News pada Rabu, 25 Agustus 2021, orang yang pulih dari Covid-19 harus menerima dua dosis vaksin, yang pertama setidaknya 10 hari setelah infeksi dan yang kedua diberikan setidaknya tiga minggu setelahnya.

Jika infeksi terjadi setelah menerima dosis pertama, dosis kedua dapat diberikan setidaknya 10 hari setelah infeksi.

Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga telah melaporkan 353 kasus baru Covid-19 pada hari Selasa, sehingga total keseluruhan menjadi 542.707.

Baca Juga: Jepang Batalkan Vaksinasi Moderna Setelah Muncul Laporan Kontaminasi Pada 1,63 Juta Dosis Vaksin

Ada 4.377 kasus aktif, 1.108 di antaranya kritis.Dari kasus yang baru tercatat, 72 di Riyadh, 66 di Mekah, 41 di Provinsi Timur, dan 26 di Madinah.

Ada tujuh kematian terkait virus Covid-19 lebih lanjut, sehingga jumlah korban menjadi 8.497.

Mereka mengatakan bahwa 456 pasien telah pulih dari Covid-19, sehingga jumlah tersebut meningkat untuk total pasien sembuh menjadi 529.833.

Baca Juga: Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Perintahkan Pengembangan Alat Tes Covid-19 Berbasis PCR Buatan Sendiri

Arab Saudi sejauh ini telah melakukan lebih dari 27 juta tes PCR, dengan 68.962 dilakukan dalam 24 jam terakhir.

Pusat pengujian dan pusat perawatan telah menangani ratusan ribu orang sejak wabah pandemi Covid-19.

Ada 34.686.940 orang yang terpapar sejauh ini, termasuk 1.573.907 orang lanjut usia.

Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga mengumumkan bahwa lebih dari 13 juta orang telah divaksinasi lengkap.

Baca Juga: Ini 4 Pemimpin Taliban yang Berhasil Jatuhkan Afganistan dan Bakal Buat Peraturan Baru

Sekitar 62.05 persen populasi telah memiliki satu dosis, sementara 37.70 persen memiliki keduanya.

Pada tingkat ini, 70 persen populasi diperkirakan telah mendapatkan kedua dosis vaksin pada 9 Oktober 2021 mendatang.***

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler