Gempa Guncang Ketahun, Kerinci, Kepahiang, Lebong dan Argamakmur Bengkulu Pada 8 September 2022 Dini Hari

- 8 September 2022, 02:34 WIB
Gempa guncang Ketahun, Mukomuko, Kerinci, Kepahiang, Lebong dan Argamakmur Provinsi Bengkulu pada 8 September 2022, pukul 01.09 WIB. 
Gempa guncang Ketahun, Mukomuko, Kerinci, Kepahiang, Lebong dan Argamakmur Provinsi Bengkulu pada 8 September 2022, pukul 01.09 WIB.  /BMKG

Masyarakat juga diminta oleh pihak BMKG untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.

Baca Juga: Kemenhub Resmi Naikkan Tarif Ojek Online Menyusul Kenaikan Harga BBM, Simak Besaran Nominalnya

Gempa dirasakan di sekitar Ketahun, Mukomuko, Kerinci, Kepahiang, Rejang Lebong, Lebong, Argamakmur Provinsi Bengkulu dengan beberapa tingkat skala MMI.

  • Tingkat III-IV wilayah Ketahun
  • Tingkat III-IV wilayah Mukomuko
  • Tingkat III-IV wilayah Kerinci
  • Tingkat III wilayah Kepahiang
  • Tingkat III wilayah Rejang Lebong
  • Tingkat III wilayah Lebong
  • Tingkat III wilayah Argamakmur
  • Tingkat II - III wilayah Kepulauan Mentawai

Baca Juga: Seorang Pria Berusia 30-an di Korea Selatan Berhasil Diselamatkan Usai 13 Jam Hilang Akibat Topan Hinnamnor

Sebagai Informasi, skala gempa satuan MMI (Modified Mercalli Intensity) adalah skala gempa yang sering digunakan terutama apabila pada lokasi gempa yang tidak terdapat peralatan seismometer.

Untuk lebih jelasnya mengenai skala MMI bisa klik link tautan berikut

https://mediajawatimur.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-1695088743/apa-itu-skala-mmi-atau-modified-mercalli-intensity-dan-hubungannya-dengan-alat-seismometer-gempa

Baca Juga: Ferdy Sambo Diperiksa Pakai Lie Detector Besok, Susul Bharada E, Bripka Ricky, dan Kuat Ma'ruf

Himbauan BMKG juga meminta masyarakat memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.

Halaman:

Editor: Indramawan

Sumber: BMKG


Tags

Terkait

Terkini