Harga Pangan Naik Jelang Ramadhan, Berikut Ini Penjelasan Satgas Pangan Polri

- 4 Maret 2022, 14:50 WIB
Kasatgas Pangan Polri Irjen Pol Helmy Santika.
Kasatgas Pangan Polri Irjen Pol Helmy Santika. /PMJ News

MEDIA JAWA TIMUR - Satgas Pangan Polri mengungkap beberapa hal yang memicu kenaikan harga sejumlah barang pokok yang mulai terjadi jelang bulan Ramadhan.

"Menjelang Ramadhan, terdapat kecenderungan naiknya harga sembako yang disebabkan karena naiknya permintaan atau demand bahan pokok pangan," kata Kasatgas Pangan, Irjen Pol Helmy Santika dilansir dari portal berita Polda Metro Jaya, PMJ News pada Jumat, 4 Maret 2022.

Selain itu, kenaikan harga juga disebabkan karena sebagian besar bahan pokok masih dipenuhi dari impor seperti gula, daging hingga kedelai.

Baca Juga: Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Diberlakukan Mulai 1 Februari 2022, Harga Mulai Rp11.500 Per Liter

"Sehingga kenaikan juga dipengaruhi oleh naiknya harga dari negara asal," sambungnya.

Helmy melanjutkan, pemerintah memiliki berbagai kebijakan untuk mengawasi ketersediaan, distribusi hingga harga jual dalam mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok di pasaran jelang bulan Ramadhan.

"Di antaranya dengan menugaskan BUMN dan melaksanakan operasi pasar. Sehingga harga penjualan masih bisa terkendali dan terjangkau oleh masyarakat," kata Helmy.

Baca Juga: Menahan Stok atau Melakukan Penimbunan Minyak Goreng Dikenai Sanksi Pidana Penjara 5 Tahun, Denda Rp50 Miliar

Sementara itu, Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) mengimbau masyarakat tak perlu khawatir terhadap langkanya stok daging menjelang bulan Ramadhan.

Halaman:

Editor: Indramawan

Sumber: PMJ News


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah