Jika Pelecehan Benar Terjadi, dr Tirta Sebut Ketua KPI Harusnya Mundur: Nggak Bener Bro

- 5 September 2021, 11:30 WIB
dr Tirta menilai jika pelecehan benar terjadi di KPI sebaiknya Ketua KPI mundur dengan berwibawa demi menjaga kepercayaan publik.
dr Tirta menilai jika pelecehan benar terjadi di KPI sebaiknya Ketua KPI mundur dengan berwibawa demi menjaga kepercayaan publik. /Instagram @dr.tirta

MEDIA JAWA TIMUR - Dokter Tirta menanggapi dugaan kasus pelecehan seksual yang terjadi di kantor KPI. Jika hal tersebut benar terjadi, menurut dr Tirta pihak KPI tidak bisa dibela.

Ia mengatakan bahwa pelecehan di manapun termasuk dunia kerja harus menjadi isu yang dibahas.

Dokter Tirta juga mengaku telah dihubungi oleh Ketua KPI untuk membantu menyebarkan press release. Namun, ia justru menanyakan untuk apa melakukan hal itu.

Baca Juga: Dokter Tirta: Dosis Vaksin Nggak Merata, Bansos Korup, Ditambah Penghapusan Angka Kematian

"Jadi Ketua KPI tu sebelum saya ketemu Om Deddy, japri Om Deddy, japri saya juga untuk ngebantu up pres releasenya. Loh ngapain? Itu kan instansi loe. Kita kan cuma bertanya bener apa ngga," katanya, dikutip Mediajawatimur.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Deddy Corbuzier pada 5 September 2021.

"Karena ini kalau terjadi pelecehan di instansi kerja, nggak bener Bro," katanya kemudian.

Ia menyayangkan jika hal tersebut terbukti. Mengingat, KPI merupakan instansi yang menyensor berbagai tayangan pornografi sebelum akhirnya acara televisi (TV) bisa dinikmati publik.

Baca Juga: Pemerintah Hapus Angka Kematian, dr Tirta: Bilang Aja Penanganan Pandemi Kurang Sukses

"Yang kerjanya menyensor pornografi tapi malah terjadi pelecehan di instansinya," kata dr Tirta.

Halaman:

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Youtube Deddy Corbuzier


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah