MEDIA JAWA TIMUR - Dokter Tirta kembali memberikan tanggapan mengenai kebijakan pemerintah selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.
Kali ini terkait dengan keputusan menghapus angka kematian dari indikator yang digunakan dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan hal tersebut dalam konferensi pers.
Ia memaparkan bahwa keputusan itu diambil karena distorsi dalam penilaian akibat akumulasi data angka kematian yang diambil dari beberapa minggu ke belakang.
Dokter Tirta mengira pemerintah melakukan hal itu agar upaya mereka mengatasi pandemi terlihat sukses.
"Bilang aja penanganan pandemi 'kurang sukses'. Makanya angka kematian dihapus dari indikator, biar bisa kelihatan sukses," katanya dikutip mediajawatimur.com dari akun Instagram @dr.tirta pada 10 Agustus 2021.
Baca Juga: Luhut Beberkan Alasan Hapus Angka Kematian dari Indikator Penetapan Level PPKM
Dia berasumsi bahwa angka kematian tidak jadi syarat lagi karena kasus kematian yang terjadi tidak kunjung turun.