Kemenag Canangkan Sertifikasi Dai dan Penceramah, Fadli Zon: Ini Jelas Pola Klasik Jahiliyyah

- 4 Juni 2021, 14:41 WIB
Politisi Gerindra, Fadli Zon tanggapi rencana Kemenag sertifikasi Dai dan Penceramah
Politisi Gerindra, Fadli Zon tanggapi rencana Kemenag sertifikasi Dai dan Penceramah /Instagram.com/fadlizon

MEDIA JAWA TIMUR - Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon merespon keras rencana Kementerian Agama dalam melakukan sertifikasi untuk dai dan penceramah. 

Secara tegas Fadli Zon melalui laman Twitter pribadinya menyatakan menolak rencana tersebut.

"Sertifikasi dai dengan alasan 'wawasan kebangsaan' memang harus ditolak," tulis Fadli Zon pada Jumat, 04 Juni 2021.

Menurutnya kebijakan ini hanya akan berdampak pada pemisahan terhadap suatu kelompok, sehingga dai-dai yang kritis akan terpinggirkan. 

Baca Juga: Canangkan Program Pembinaan Terhadap Dai dan Penceramah, Menag Yaqut: Perkuat Moderasi Beragama

"Ini akan jadi instrumen untuk segregasi dai, terutama meminggirkan dai yang kritis. Ini jelas pola klasik jahiliyah yang dipakai Belanda meredam para ulama zaman dulu," lanjutnya.

Diketahui sebelumnya Kementerian Agama tengah mencanangkan program pembinaan terhadap dai dan penceramah. 

Hal ini guna memperkuat pemahaman tentang moderasi beragama dan wawasan kebangsaan.

Menteri Agana Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan program pembinaan atau yang dinamakan bimbingan teknis (bimtek) tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para dai.

Halaman:

Editor: Syifa'ul Qulub


Tags

Terkait

Terkini

x