Network
MEDIA JAWA TIMUR - Virus corona (COVID-19) hingga kini masih menjadi pandemi di Indonesia. Beberapa kebijakan telah dibuat demi mencegah dan memutus rantai penularan, mulai vaksinasi hingga larangan mudik lebaran 2021.
Di tengah pandemi yang masih dalam proses penanganan, ada tiga varian baru virus corona yang masuk ke Indonesia. Varian baru tersebut adalah B117, B1351, dan B1617.
Virus corona B117 berasal dari Inggris, B1351 berasal dari Afrika Selatan, dan B1617 berasal dari India. Tingkat penularannya pun perlu diwaspadai.
Baca Juga: Ini Penjelasan Kenapa Tes Swab Corona Tidak Membatalkan Puasa
Baca Juga: Launching Fitur JAGA Covid-19, KPK Siap Respon Aduan Masyarakat
Dalam sebuah konferensi pers secara virtual yang dilakukan pada tanggal 4 Mei 2021, Jubir vaksinasi Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan bahwa varian B117 memiliki tingkat penularan hingga 75% dibandingkan yang sudah ada virus sebelumnya.
"Varian B117 ini diketahui memiliki tingkat penularan yang lebih tinggi sekitar 36 sampai 75% dibandingkan dengan jenis virus yang beredar sebelumnya," kata Siti Nadia.
Varian B117 tersebut paling banyak dilaporkan oleh orang di berbagai negara dan dicatat oleh WHO berbagai peningkatan kasus sampai 49% yang bersirkulasi di Asia Tenggara.
