MEDIA JAWA TIMUR - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, bicara tentang kemungkinan kehadiran penonton ke stadion.
Ia menjelaskan bahwa Kemenpora tak mau gegabah dalam memberi rekomendasi kompetisi olahraga yang menghadirkan penonton meski dalam jumlah terbatas.
Hal ini disampaikan Zainudin Amali saat menjadi narasumber dalam sebuah acara diskusi yang dilakukan secara daring pada Senin, 13 April 2021 kemarin.
Baca Juga: Gelar Operasi Penyakit Masyarakat, Polres Madiun Berhasil Ungkap Total Tujuh Kasus
"Sampai saat ini kami belum (memberikan rekomendasi) karena kami belum diskusikan," jelas Zainudin Amali sebagaimana dikutip dari Antara pada Selasa, 13 April 2021.
"Saya tidak mau gegabah karena sekarang ini pelaksanaan kegiatan Piala Menpora alhamdulillah sampai sekarang sudah memasuki semifinal, prokesnya terjaga," lanjutnya.
Zainudin Amali menjelaskan bahwa sejauh ini hanya ada dua kompetisi olahraga besar yang sudah mulai bergulir, yakni Piala Menpora dan Liga Bola Basket Indonesia (IBL). Keduanya dilaksanakan tanpa penonton.
Baca Juga: Soal Pendaftaran Merek Partai Demokrat oleh SBY, Kemenkumham: Harusnya Ditolak
Diakhir, ia menegaskan bahwa yang terpenting saat ini adalah bagaimana setiap kompetisi olahraga di Tanah Air bisa tetap terselenggara tanpa adanya kasus positif Covid-19.
Diketahui sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy telah memberi lampu hijau kepada Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menghadirkan suporter ke stadion dalam lanjutan Liga 1 dan 2 2021 nanti.
Baca Juga: Terkait Banding Djoko Tjandra, Kuasa Hukum: Menunggu Salinan Putusan
Hal ini disampaikan Muhadjir Effendy saat meninjau penyelenggaraan Piala Menpora yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Sabtu, 10 April 2021.
"Kami mengapresiasi penerapan protokol kesehatan di turnamen Piala Menpora 2021. Saya meminta PSSI melakukan kajian dan kemudian dituangkan dalam bentuk proposal agar Liga 1 dan 2 nanti pertandingan boleh dihadiri penonton sekitar 20 hingga 30 persen dari kapasitas stadion," jelas Muhadjir Effendy.
***