Network
MEDIA JAWA TIMUR - Cak Sapari, seniman ludruk asal Surabaya yang kerap manggung bersama Kartolo CS, kini dirawat di RSUD dr.Mohamad Soewandhie, Surabaya.
Dilansir Mediajawatimur.com dari Antara, Cak Sapari dijemput oleh petugas kesehatan untuk dibawa ke IGD (Instalasi Gawat Darurat) RSUD Soewandhi setelah beberapa bulan terakhir mengalami batuk dan terbaring sakit di rumah.
Billy, Direktur Utama RSUD Soewandhie menjelaskan bahwa Cak Sapari akan mengikuti sejumlah pemeriksaan yang telah disiapkan oleh pihaknya.
Baca Juga: Tosari, Pasuruan, Diresmikan sebagai Kecamatan Bhinneka Tunggal Ika, Menteri Agama Yaqut: Saya Kagum
"Beliau dirawat di instalasi gawat darurat. Hingga saat ini, kami masih melakukan diagnostik dengan foto torak dan laboratorium," kata Billy, dikutip Mediajawatimur.com dari Antara.
"Jika kondisi Cak Sapari semakin membaik, maka selanjutnya bisa menjalani rawat jalan," imbuhnya.
Lebih lanjut, Ia menceritakan kronologi penjemputan seniman ludruk senior itu di Jalan Simo Mulyo Baru, Surabaya, pada 18 Juni 2022, kemarin.
Menurutnya, istri Cak Sapari sempat menolak suaminya dijemput ke rumah sakit lantaran kartu BPJS Kesehatan dan KTP suaminya sudah tidak aktif.
Menanggapi hal itu, pihak RSUD melakukan pengecekan data NIK (Nomor induk Kependudukan) seniman ludruk kelahiran 5 Juli 1948 tersebut.
Hasilnya, seniman yang membintangi film "Yowis Ben" itu masih tercatat sebagai peserta aktif Program Jaminan Kesehatan yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 Tahun 2023 di Indonesia, FIFA Telah Inspeksi 6 Stadion dan Hotel untuk Digunakan
Penjemputan berhasil dilanjutkan setelah petugas menjelaskan mekanisme pelayanan kesehatan di Kota Surabaya kepada istri Cak Sapari.
Penjemputan berhasil dilanjutkan setelah petugas menjelaskan mekanisme pelayanan kesehatan di Kota Surabaya kepada istri Cak Sapari.
Begitu pula dengan seniman ludruk kondang tersebut, Ia akhirnya setuju menjalani perawatan di rumah sakit.
Sementara itu, Eri Cahyadi selaku Wali Kota Surabaya sebelumnya telah memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya dan Direktur Utama RSUD dr.Mohamad Soewandhie memberikan pelayanan kesehatan maksimal kepada tokoh seniman Kota Pahlawan tersebut.
Pihak pemerintah kota juga akan memastikan seniman tersebut mendapat perawatan kesehatan sampai sembuh.
Sebagai informasi, Cak Sapari telah dikenal oleh masyarakat Jawa Timur khsususnya Surabaya sejak tahun 80-90-an.
Selain manggung bersama Kartolo CS (Basman, Sokran, Blonthang, dan Tini, Ia juga sempat aktif bermain bersama teman seangkatannya, alamarhum Cak Kancil.
***
