Sementara itu, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana sangat mengapresiasi dan memberikan dukungan fasilitas kepada kegiatan hari tari dunia ini agar bisa tampil maksimal dan berkualitas.
Dalam kesempatan tersebut, pak Nono salah satu pelatih dari sanggar tari Ganesha Saraswati Desa Tiron Banyakan yang membawa 40 personil anak asuhannya yang akan memberikan 3 penampilannya.
Sebagai informasi, menurut National Today, Komite Tari Institut Teater Internasional (ITI) menetapkan 29 April sebagai Hari Tari Internasional pada tahun 1982.
Hal itu dilakukan untuk menyoroti keragaman dan bakat penari yang menakjubkan di seluruh dunia.
Tanggal ini dipilih karena menandai ulang tahun Jean-Georges Noverre (1727-1810), pencipta balet modern.
International Theatre Institute menciptakan liburan ini untuk mempromosikan tari di seluruh dunia, untuk membuat orang sadar akan nilai tari, dan memungkinkan komunitas tari untuk mempromosikan karya mereka dalam skala luas.
Harapannya, pemerintah semakin sadar akan nilai dan pentingnya tari dalam segala bentuknya dan mendukungnya.
Lebih dari itu, Hari Tari Internasional diciptakan agar kita hanya menikmati tarian apa adanya dan berbagi kegembiraan dengan orang lain.***