MEDIA JAWA TIMUR - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berniat melindungi budaya Surabaya dengan menyusun ensiklopedia kearifan lokal dan niatnya akan libatkan kontribusi warga.
Ensiklopedia itu dibuat melalui kerja sama dengan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Airlangga (Unair) dan banyak pihak lainnya.
Sinergi yang dilakukan Dinas Perpustakaan dan Kerasipan (Dispusip) adalah dengan komunitas pemerhati sejarah dan elemen masyarakat.
Sebelumnya, Dispusip menerima 10 Naskah Entri Ensiklopedia Kearifan Lokal Surabaya dari FIB Unair secara simbolis.
Dilansir Mediajawatimur.com dari Pemkot Surabaya, naskah tersebut terdiri atas ritus Sedekah Bumi, adat Sedekah Bumi, dan bangunan cagar budaya (Benteng Kedung Cowek).
Kemudian masih ada teknologi tradisional (peralatan memanggang dan mengemas ikan) dan proses memanggang ikan (resep dan proses memanggang ikan).
Baca Juga: Pemkot Bersama FIB Unair dan Komunitas Sejarah Susun Ensiklopedia Kearifan Lokal Surabaya
Selain itu, termasuk pula permainan tradisional (egrang, benteng-bentengan), olahraga tradisional (Perahu Naga, Okol, Gulat dan Lari).