MEDIA JAWA TIMUR - Tari Gandrung khas Banyuwangi sukses ditampilkan di berbagai kota di Indonesia. Hal itu merupakan salah satu bagian acara dari Festival Gandrung Sewu pada 28 Desember 2021.
Biasanya Festival Gandrung Sewu digelar dengan menampilkan tarian kolosal lebih dari seribu penari, dan diiringi musik yang dimainkan langsung.
Namun, akibat pandemi, para penari menampilkan tarian Gandrung di berbagai kota.
Baca Juga: Pemkab Banyuwangi Beri Insentif Rp18,48 Miliar untuk Guru Swasta, dan Beasiswa PAUD-Mahasiswa
Festival ini melibatkan Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) yang ada di penjuru Nusantara dan Hong Kong.
Mereka menari Gandrung di tempat-tempat publik yang menjadi ikon tempat perantauan mereka. Seperti di halaman kantor bupati, alun-alun sampai di pinggir jalan tempat ikon suatu kota berada.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Krearif, Sandiaga Uno berkesempatan membuka acara Festival Gandrung Sewu.
"Banyuwangi selalu memiliki ide kreatif baru. Selamat untuk Banyuwangi," katanya, dikutip Mediajawatimur.com dari Pemkab Banyuwangi pada 29 Desember 2021.
Baca Juga: Pemkot Bersama FIB Unair dan Komunitas Sejarah Susun Ensiklopedia Kearifan Lokal Surabaya