Anggota DPRD Jawa Timur, Ahmad Iwan Zunaih Apresiasi Gerakan Agen Pos di 1.000 Pondok Pesantren

- 20 Mei 2021, 17:14 WIB
Anggota DPRD Jawa Timur, Ahmad Iwan Zunaih mengapresiasi gerakan Agen Pos di 1.000 Pondok Pesantren
Anggota DPRD Jawa Timur, Ahmad Iwan Zunaih mengapresiasi gerakan Agen Pos di 1.000 Pondok Pesantren /jatimprov.go.id

MEDIA JAWA TIMUR - Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Ahmad Iwan Zunaih mengapresiasi diluncurkannya Gerakan Agen Pos di 1.000 Pondok Pesantren yang ada di seluruh Indonesia, khususnya di Jawa Timur.

Menurut politisi yang akrab disapa Gus Iwan ini, memang secara bisnis dan profit finansial tidak terlalu signifikan menguntungkan PT POS.

Namun yang perlu diingat, Jawa Timur memiliki jumlah terbesar pesantren di Indonesia, bahkan se-Asia Tenggara, dan PT Pos Indonesia (persero) sendiri dituntut mampu meluncurkan terobosan baru dalam mengeksekusi ragam bisnis yang semakin ketat di dunia digital saat ini.

Baca Juga: Bayar Pajak Motor Sekarang Bisa Dilakukan Bumdesa, Tak Harus ke Kantor Samsat!

Sebailknya, pesantren juga sedikit banyak akan mendapatkan keuntungan, minimal memberikan pembelajaran atau pengalaman pada santrinya untuk mengelolah unit usaha dan memanajemeni usaha kemitraan dengan pihak lain.

"Di samping itu juga, pesantren akan bisa jadi society centre, karena masyarakat juga bisa memanfaatkan jasa tersebut," terang Gus Iwan yang juga adalah tokoh muda yang aktif di dunia pendidikan, kepemudaan dan kewirausahaan di wilayah Pantura ini.

"Sehingga secara sosial bisa menjadikan pesantren semakin eksis di mata masyarakat."

Baca Juga: Dispendik Surabaya Perkenalkan Program Sister School Berupa Kerjasama Antar Sekolah untuk Pemerataan Kualitas

Selain itu, lanjut Rektor Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD), pesantren juga terfasilitasi agar tidak jauh-jauh bila santri atau insan pesantren lainnya ingin mengirim atau menerima kiriman, sehingga jelas program Ini sangat membantu sekali.

Halaman:

Editor: Indramawan

Sumber: Jatimprov.go.id


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah