Berawal dari Kerja Bakti, Warga Prigen, Pasuruan Temukan Bangunan Candi dan 3 Batu Berbentuk Kepala Dewa

2 November 2022, 10:47 WIB
Foto: Warga menemukan bangunan candi secara tidak sengaja saat kerja bakti, terdapat 3 batu berbentuk kepala dewa /Pemkab Pasuruan

MEDIA JAWA TIMUR - Bangunan candi ditemukan tanpa sengaja oleh warga Dusun Candi, Desa Sukoreno, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, saat melakukan kerja bakti. 

Salah seorang warga, Ismawan, menceritakan kronologi penemuan bangunan candi yang sempat menggegerkan warga setempat  pada 30 Oktober 2022, tersebut.

Awalnya, warga setempat bersih-bersih di area TPU (Tempat Pemakaman Umum). Lokasi tersebut juga rencananya akan dibangun fondasi dan pagar dari dana swadaya masyarakat setempat. 

Warga sontak terkejut ketika mendapati adanya benda yang mirip seperti tumpukan batu tersusun rapi.

Baca Juga: Lokasi Pengamatan dan Durasi Gerhana Bulan Total 8 November 2022: Terlihat di Hampir Seluruh Wilayah Indonesia

Mendapati hal itu, warga penasaran dan menggali titik temuan tersebut sedalam satu meter dan melebar 5,6 meter hingga akhirnya tampak sebuah candi yang ternyata mereka temukan. 

“Awalnya pada saat kerja bakti, di lokasi punden maunya akan diplester sampai rata. Karena memang ada beberapa batu yang menonjol..," jelas Ismawan, Kepala Dusun Candi, dikutip Mediajawatimur.com dari keterangan tertulis Pemkab Pasuruan yang dirilis hari ini. 

"..kemudian digali. Nah, ternyata ditemukan bangunan struktur ini yang ternyata candi,” lanjutnya.

Baca Juga: Jadwal Pekan Wayang Jawa Timur 1 - 7 November 2022: Pertunjukan, Lomba, hingga Seminar

 

Beberapa di antara temuan tersebut berbentuk patung kepala sebanyak tiga buah dan bagian badan yang kemudian diamankan oleh warga. 

“Ada tiga batu kepala berbentuk dewa, dan satu batu juga berbentuk badan dewa, diamankan warga biar aman atau tidak hilang dicuri,” terangnya.

“Ini adalah temuan besar di dusun dan desa kami, warga meyakini bangunan ini lebih dari sekadar struktur tapi merupakan candi,” ungkap Ismawan. 

Baca Juga: 16 Kota di Indonesia Akan Alami Fenomena Tengah Hari Lebih Awal pada 3 November: Surabaya hingga Denpasar

Sementara itu, Mohammad Iksan (65) warga Dusun Candi menceritakan bahwa tempat ditemukannya candi ini selama ini merupakan punden yang biasa digunakan untuk sedekah dusun dan tumpengan tiap tahun.

“Ternyata di bawah tumpukan batu andesit ini, ada candi setelah digali saat kerja bakti,” tuturnya.

Adanya kejadian yang menggegerkan tersebut, semakin banyak warga yang berkunjung ke lokasi untuk melihat lebih dekat.

Demi keamanan temuan bangunan candi, warga setempat akhirnya memasang garis pembatas.

***

Editor: Aimmatul Husna

Sumber: Pemkab Pasuruan

Tags

Terkini

Terpopuler