Update WNA Korban Itaewon: 19 Orang Tewas, 2 WNI Dikonfirmasi Alami Luka

30 Oktober 2022, 16:30 WIB
Update tragedi Itaewon tercatat telah tewaskan 19 orang WNA dan dua WNI alami luka /YouTube/Korea Reomit

MEDIA JAWA TIMUR –  Jumlah korban Warga Negara Asing (WNA) tragedi Itaewon bertambah menjadi 19 orang. 

Sebelumnya, jumlah kematian WNA terhitung 15 korban saat kejadian di Itaewon kemarin, namun bertambah 2 korban menjadi 19 pagi ini pada pukul 09.00 KST (Korean Standar Time).

Sementara itu, Kedutaan Besar RI di Seoul mengkonfirmasi bahwa tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang tewas dalam tragedi Itaewon.

Namun, data terbaru menyebutkan, dua WNI mendapatkan perawatan di rumah sakit dan  telah kembali ke kediaman mereka.

Baca Juga: Korban Insiden Halloween Itaewon Bertambah Jadi 233 Korban, 151 Dilaporkan Tewas dan 82 Lainnya Terluka

“WNI berinisial AR telah dirawat di Korea University Anam Hospital akibat kejadian di Itaewon semalam (29 Oktober 2022). Minggu pagi yang bersangkutan sudah keluar dari RS dalam keadaan baik,” jelas KBRI Seoul dalam keterangan tertulis hari ini, dikutip Mediajawatimur.com dari Antara.

Satu orang WNI lainnya dengan inisial CA juga telah menerima perawatan di rumah sakit Seobuk atas luka ringan yang dideritanya, dan telah kembali ke kediamannya pada Sabtu malam.

Tragedi Itaewon bermula kemarin malam, 29 Oktober 2022 ketika pesta Halloween digelar di daerah yang populer di Korea Selatan tersebut. 

Baca Juga: Korea Selatan Berkabung, Acara Hiburan Running Man, Pesta Halloween SM hingga Inkigayo Resmi Dibatalkan

Korea Daily menyebutkan, daerah Itaewon pada saat itu dipunuhi dengan anak-anak muda Korea dan warga asing yang menyambut kemeriahan hallowen.

Mereka memenuhui jalan di gang sempit yang ada disana, hingga banyak orang yang sesak dan pingsan akibat terdesak – desak kerumunan tersebut. 

“Orang-orang berkumpul di gang sempit di lereng dekat Hotel Hamilton dekat Stasiun Itaewon”, ujar salah satu saksi, dikutip Mediajawatimur.com dari Korea Daily.

Baca Juga: Hari Ini Sebelum Konser, ATEEZ Akan Mengheningkan Cipta Doakan Korban Tragedi Itaewon

Sebagian besar saksi di sana berkata, “Orang-orang bergerak naik turun (gang), dan mereka bercampur menjadi satu, dan orang-orang terjatuh hingga mereka tidak bisa berdiri”. 

Pemadam kebakaran mengumumkan bahwa laporan pertama diterima di Pusat Pencegahan Bencana Umum Seoul pada pukul 22:15 KST, pada tanggal 29 Oktober 2022. Dua menit kemudian, pada 22:17, tim penyelamat dikirim, tetapi situasi dilokasi semakin tidak terkendali. 

Sebanyak 2.421 petugas dari masing-masing institusi, termasuk pemadam kebakaran, polisi dan lain-lain, serta 14 tim bantuan medis bencana dari Seoul dan Gyeonggi-do diberangkatkan, dan 222 orang (94 unit) dari kota lain.

Baca Juga: Menpora Sebut Pemerintah Tidak Akan Ikut Campur KLB PSSI: 'Kita Tunggu Saja Apapun Hasilnya'

Di lantai 3 Pusat Layanan Masyarakat Hannam-dong di Seoul, telah disiapkan meja resepsionis untuk pengaduan orang hilang, dan ada sekitar 1401 laporan telah diterima sejak pukul 05:30 KST, hari ini. 

Pernyataan terkait jumlah korban dinyatakan oleh petugas pemadam kebakaran. Tercatat ada 233 orang, diantaranya 151 tewas dan 82 terluka (19 luka berat dan 63 luka ringan).

Choi Seong-beom, kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan di Seoul, mengatakan pada briefing pagi ini sekitar pukul 10:10 (KST), bahwa jumlah korban dapat bertambah sewaktu-waktu. 

Baca Juga: IOH Dukung Gernas BCL dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Melalui Berbagai Program CSR

“Di antara mereka yang terluka parah, dua orang telah meninggal. Jumlah kematian kemungkinan akan berfluktuasi”, katanya. 

Sebagian besar korban luka berat dibawa ke rumah sakit dengan CPR (cardiopulmonary resuscitation), artinya ada kemungkinan akan ada lebih banyak korban meninggal sewaktu-waktu. 

Pemadam kebakaran menyatakan sebagian besar korban adalah anak-anak muda di usia remaja dan 20-an, dan mereka masih memeriksa apakah ada anak di bawah umur  juga. 

Kemeriahan pesta halloween beberapa hari ini masih digelar sejumlah klub dan pub didaerah Itaewon untuk perayaan Halloween pada 31 Oktober 2022.

Baca Juga: Rayakan Hari Wayang Nasional 2022, UPT Taman Budaya Jawa Timur Bakal Gelar 'Pekan Wayang' Selama Seminggu

Untuk menghindari hal serupa, keamanan akan diperketat oleh petugas setempat.

Polisi menggunakan tim investigasi forensik dan satuan tugas untuk memeriksa dibalik tragedi tersebut dengan menganalisis rekaman CCTV dari situs terdekat.

***

Editor: Aimmatul Husna

Sumber: ANTARA Korea Daily

Tags

Terkini

Terpopuler