MEDIA JAWA TIMUR - Tallin Coffee Festival adalah pameran kopi yang diselenggarakan setiap tahun di Kota Tallinn, ibukota Republik Estonia.
Event ini banyak diikuti para roaster, brand coffee shop, dan pemerhati kopi dari Kawasan Skandinavia dan Baltik.
Menariknya, pada Tallinn Coffee Festival 2021 yang diselenggarakan 3-4 September 2021 lalu, perwakilan dari Indonesia ikut ambil bagian.
Baca Juga: KBRI Tokyo Adakan Lokakarya Pembuatan Canang Bali di Jepang
KBRI Helsinki menginformasikan melalui laman resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia pada Rabu, 8 September 2021 hari ini, bahwa pada festival Kopi Tallinn kali ini, perwakilan Indonesia mengangkat produk Kopi Aceh Gayo.
Ternyata produk ini banyak menarik perhatian para pemerhati kopi Estonia.
Mereka memenuhi paviliun Indonesia, dengan sajian utama Café Femenino.
Café Femenino adalah produk kopi yang dihasilkan dari program pemberdayaan perempuan di Gayo, Aceh.
Program ini berhasil mendapatkan sertifikasi Uni Eropa, yaitu Fairtrade dan European Union Organic, dengan didukung oleh salah satu specialty coffee roastery yang tertua dan terbesar di Finlandia, yakni Mokkamestarit.
Selain menampilkan produk kopi Gayo, paviliun Indonesia juga menampilkan berbagai produk kopi lainnya dari seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga: Lumajang Panen Pertama Kopi Sehat Berbasis Organik yang Diharapkan Jadi Produk Unggulan
Produk-produk tersebut juga menjadi perhatian dan diminati para pengunjung.
Itu ditunjukan dengan pertanyaan dan permintaan informasi kontak dengan produsen kopi di Indonesia.
Lebih dari seribu pengunjung telah meluangkan waktu mengunjungi paviliun Indonesia, dan mereka tampak menikmati kenikmatan khas kopi Indonesia yang disajikan.
Baca Juga: Ginseng Merah, Tak Disangka Berhasil Dibudidayakan Petani di Banyuwangi Hingga Panen Perdana
Sebelumnya pada 15 Februari 2021 lalu, KBRI Helsinki bekerja sama dengan Mokkamestarit yang sudah sangat memahami selera pasar Finlandia, pernah menyelenggarakan uji rasa (coffee tasting) berbagai kopi asal Indonesia.
Ini dilakukan dalam rangka memperkenalkan berbagai jenis kopi specialty Indonesia single origin, sesuai dengan selera minum kopi masyarakat Finlandia.
Konsumsi kopi di Finlandia tinggi dengan rata-rata 14 kg per orang per tahun.
Baca Juga: Kunjungi Pabrik Pengolahan Porang di Madiun, Jokowi Optimis Bisa Diekspor
Pada saat itu, Duta Besar Indonesia untuk Finlandia, Ratu Silvy Gayatri menekankan pentingnya Indonesia mempromosikan berbagai kopi Indonesia yang disesuaikan dengan cita rasa lokal.
Selain itu juga memenuhi standar dan nilai-nilai sosial seperti pembangunan berkelanjutan, pemberdayaan masyarakat terutama wanita (women empowerment), serta pelestarian lingkungan.
Baca Juga: Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi Instruksikan Wilayah Kecamatan Solokuro Jadi Sentra Buah Durian
Uji rasa dilakukan terhadap 4 kopi asal Indonesia, yaitu Arabika Gayo Bembeng Family produksi Koperasi Ketiara Aceh, Arabika Umang Super produksi Koperasi Ketiara Aceh, ava Black Honey Preanger dari Koperasi Produsen Kopi Margamulya Jawa Barat, dan Arabika Solok Wet Hull Sumatra produksi Roastery Libertad Union Jakarta.
Hasilnya Arabika Gayo Bembeng Family adalah kopi yang paling disukai karena memiliki rasa yang fruity, memiliki tingkat keasaman tinggi dan good mouth feel.
Baca Juga: Minum Kopi Justru Mengantuk? Ternyata Ini Penyebabnya
Mokkamestarit saat ini menjual Kopi Arabika Gayo Indonesia dalam koleksi specialty kopinya.
Pihak Mokamestarit berharap kegiatan uji rasa ini dapat dilakukan kembali dengan jenis-jenis kopi lainnya.
Ke depannya, KBRI Helsinki berencana melakukan uji rasa kopi dengan melibatkan para roaster lokal dan jenis kopi lainnya. ***