Google Doodle 8 November 2021, Roehana Koeddoes: Pendiri Sekolah Perempuan dan Jurnalis Pertama Indonesia

8 November 2021, 09:03 WIB
Google doodle pada 8 November 2021 menampilkan Roehana Koeddoes, jurnalis perempuan pertama Indonesia yang kerap menyuarakan kesetaraan. /Tangkap layar Google.com

MEDIA JAWA TIMUR - Google doodle pada Senin, 8 November 2021 dibuat untuk mengingat seorang pahlawan dari bidang jurnalistik Roehana Koeddoes.

Roehana Koeddoes adalah seorang pendidik sekaligus jurnalis perempuan pertama dari Indonesia.

Atas prestasinya, pemerintah Indonesia menobatkannya sebagai pahlawan nasional pada hari ini di tahun 2019 lalu.

Baca Juga: Google Doodle Hari Ini 23 Oktober 2021, Siapa itu Ellya Khadam dan Siapa Ilustratornya?

Dilansir Mediajawatimur.com dari Google Doodle, Roehana Koeddoes memiliki nama asli Siti Roehana dan lahir pada tanggal 20 Desember 1884 di kota kecil Koto Gadang, Sumatera Barat.

Ia dibesarkan pada zaman perempuan Indonesia umumnya belum mendapat pendidikan formal.

Meski begitu, Roehana Koeddoes tetap mengembangkan kecintaan akan ilmu pengetahuan dengan membaca halaman-halaman surat kabar lokal.

Baca Juga: Ultah Ke-93 Ellya Khadam, Pelopor Dangdut Indonesia di Google Doodle Hari Ini, 23 Oktober 2021

Kakak tiri dari Soetan Sjahrir itu sejak usia tjuh tahun sudah membaca berbagi berita lokal dengan teman-temannya.

Lalu, pada tahun 1911, ia meresmikan karirnya di bidang pendidikan dengan mendirikan sekolah pertama di Indonesia yang khusus diperuntukkan bagi perempuan.

Sekolah itu didirikan di kota kelahirannya, nama sekolahnya adalah Koeddoes, murid di sana memberdayakan perempuan melalui berbagai program.

Baca Juga: Google Rilis Doodle untuk Peringati HUT ke-76 Indonesia, Terinspirasi dari Bhinneka Tunggal Ika

Mulai dari pengajaran literasi bahasa Arab hingga moralitas yang pastinya dengan adanya sekolah tersebut membuat banyak perempuan menjadi lebih maju.

Dia memperluas pengaruhnya setelah pindah ke Bukittinggi, sebuah kota besar di Sumatera Barat, dengan menjadi salah satu jurnalis wanita pertama di Indonesia.

Sebagai perempuan ia memainkan peran kunci dalam perintis surat kabar wanita “Soenting Melajoe.”

Baca Juga: Daftar Maskapai Domestik dan Internasional Lengkap Terminalnya di Bandara Soekarno Hatta

Lantaran menjadi yang pertama kali membuat surat kabar wanita, banyak wanita di Indonesia yang juga melakukan hal serupa.

Sepanjang karirnya, Koeddoes terus menulis artikel yang mendorong perempuan untuk membela kesetaraan dan melawan kolonialisme.

Sejak adanya Roehana Koeddoes, banyak yang menganggap perempuan dalam jurnalisme Indonesia lebih kritis dan berani dari sebelumnya.

Baca Juga: 23 Quotes dari Tokoh Indonesia yang Cocok Dijadikan Caption Hari Pahlawan di Media Sosial

Meski sudah tiada nama Roehana Koeddoes selalu dikenang dan terus memberikan pengaruh baik dalam dunia media di Indonesia.***

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Google Doodle

Tags

Terkini

Terpopuler