Pemerintah Antisipasi Pergerakan Masyarakat Pada H+2 Masa Peniadaan Mudik 2021, 16 Mei 2021 Mendatang

- 14 Mei 2021, 12:24 WIB
Aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan melakukan giat penyekatan mudik 2021.
Aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan melakukan giat penyekatan mudik 2021. /Doc. BKIP Kemenhub/

MEDIA JAWA TIMUR - Tanggal 16 Mei 2021 yang merupakan H+2, atau hari ke-11 masa peniadaan mudik, diprediksi akan terjadi peningkatan arus pergerakan masyarakat pasca lebaran.

“Ada preferensi masyarakat untuk melakukan pergerakan pada hari Minggu, tangal 16 Mei 2021," ungkap Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi seperti yang dikutip dari situs dephub.go.id.

Untuk itu, Pemerintah tengah menyiapkan sejumlah antisipasi di antaranya dengan melakukan penyekatan secara konsisten dan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan di hari yang sama.

Baca Juga: Mudik Virtual 2021 Bersama Astra Honda Motor Diikuti 314 Konsumen

"Saya menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan perjalanan di tanggal yang sama, karena hari itu pasti ada suatu konsentrasi,” ujar Budi.

Untuk mengantisipasi hal itu, Menhub mengingatkan kepada para petugas di lapangan agar tetap mempertahankan konsistensi dalam bertugas melakukan penyekatan sampai masa peniadaan mudik selesai.

“Pengendalian transportasi di sektor darat tantangannya lebih besar dibandingkan sektor lainnya, karena potensi masyarakat yang ingin mudik di sektor darat ini tinggi sekali," kata Budi.

Baca Juga: Hari Pertama Larangan Mudik, Polri Putar Balikkan Total 23.573 Kendaraan

"Oleh karenanya effort yang dilakukan rekan-rekan petugas di lapangan baik dari TNI, Polri, Dishub, KKP, Satgas, dan unsur terkait lainnya adalah suatu hal yang luar biasa."

Halaman:

Editor: Indramawan

Sumber: dephub.go.id


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah