Network
MEDIA JAWA TIMUR - Gubernur Nusa Tenggara Barat, H Zulkieflimansyah menjelaskan bahwa pihaknya enggan melarang warganya untuk mudik ke kampung halaman dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
"Ndak dilarang. Yang penting jalankan puasa di bulan Ramadhan," jelasnya sebagaimana dikutip dari Antara pada Minggu, 18 April 2021.
Menurutnya, pemerintah provinsi NTB enggan melarang mudik lantaran hal ini sudah menjadi rutinitas setiap menjelang pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Soal Kemungkinan Diterbitkannya Izin Keramaian Liga 1 dan 2 oleh Polri, Menpora: Saya Optimis!
"Mereka pulang itu karena rindu sekali. Kalau kita atur-atur nanti banyak masalah yang akan terjadi, biarkan ngalir begitu aja," lanjutnya.
Diketahui pemerintah pusat telah memutuskan kebijakan larangan mudik lebaran tahun 2021.
Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan COVID-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah selama 6-17 Mei 2021.
Baca Juga: Terkait Penindakan Kasus Korupsi di Tahun 2020, ICW: Sangat Buruk!
Larangan tersebut diberlakukan untuk semua moda transportasi, yakni darat, laut dan udara.
