MEDIA JAWA TIMUR - Pemuda Beji Pasuruan yakni Alfin Nurul Firdaus menghadiri kegiatan Dialog Pemuda Asean di Kamboja.
Kegiatan ini diselenggarakan bersama oleh Sekretariat ASEAN (ASEC) dan Kementerian Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kamboja.
Kegiatan ini mendapat dukungan dari dana kerja sama ASEAN-Republik Korea dalam kerangka Forum Perbatasan ASEAN-Republik Korea ke-9.
Baca Juga: Komnas HAM Agendakan Pemanggilan Irjen Ferdy Sambo dan Istri Guna Usut Wafatnya Brigadir J
Dialog Pemuda ini berlangsung dari 18-27 Juli di kota Siem Reap (Kamboja) dengan partisipasi 68 anggota yang berasal dari negara-negara kawasan Asean dan Republik Korea.
Founder komunitas Pasuruan Youth Forum tersebut menjadi delegasi Indonesia untuk dialog pemuda yang pertama digelar oleh ASEAN.
Pemuda asli Beji ini ditunjuk oleh Kemenpora untuk mewakili pemerintah pusat bersanding dengan perwakilan dari negara ASEAN lainnya.
Hal tersebut dibagikan oleh akun @pasuruan.youthforum mengenai kabar baik tersebut yang membagikan beberapa foto kegiatan yang ada di Kamboja pada Jumat 29 Juli 2022.
Dalam akun pribadinya @alfinnfirdaus juga membagikan fotonya yang berada dalam kegiatan tersebut serta menceritakan awal berdirinya komunitas Pasuruan Youth Forum.
"Organisasi kecil ini bermula karena keresahan kami karena belum ada wadah pemuda Pasuruan untuk mengembangkan skill, minat dan bakatnya. Karena organisasi ini juga aku mulai belajar kembali tentang daerah kelahiranku, Pasuruan," ungkapnya.
Alfin bercerita mengenai pengalamannya membentuk komunitas tersebut hingga memiliki banyak anggota dan sebagai jalan yang akhirnya membawanya ke rana forum pemuda tinggal Internasional.
"Kegiatan pertama kami adalah gathering, waktu itu yang daftar mencapai 10 orang. Cukup menggembirakan bukan? Aku sudah menyiapkan souvenir, materi, games dan banyak hal lain tapi ternyata yang datang hanya 2 orang. Tapi entah, meskipun kurang memuaskan, kami tetap berjalan hingga akhirnya 2 tahun kemudian kami berhasil menyelenggarakan kegiatan yang sama dengan 250 orang peserta," terang Alfin.
Ia pun mengaku tidak menyangka dipilh oleh Kemenpora di dialog pemuda ASEAN dan Korea.
"Dan hal yang tidak disangka datang tahun ini, kami dipilih langsung oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk mewakili Indonesia di kegiatan dialog pemuda Asean dan Korea." ungkap Alfin.
Sebagai informasi, program tersebut bertujuan untuk menampung aspirasi pemuda tingkat ASEAN untuk dapat merumuskan kebijakan dalam menghadapi permasalahan global.
Ini bukan kali pertama Alfin mewakili Indonesia untuk forum sejenis.
Sebelumnya, Alfin juga menjadi delegasi Indonesia untuk program pertukaran pemuda Australia-Indonesia pada tahun 2020.***