Fenomena Kulminasi Akan Terjadi pada 11-14 Oktober 2022, Jadi Hari Tanpa Bayangan

- 27 September 2022, 15:00 WIB
Ilustrasi. Fenomena Kulminasi bisa membuat benda seolah-olah tak memiliki bayangan.
Ilustrasi. Fenomena Kulminasi bisa membuat benda seolah-olah tak memiliki bayangan. /Pixabay.com/Sasint

MEDIA JAWA TIMUR - Fenomena Kulminasi di prakirakan akan terjadi di wilayah Jawa Timur. BMKG Stasiun Meteorologi Kelas 1 Juanda Sidoarjo mengatakan pada.27 September 2022.

Fenomena kulminasi sendiri terjadi karena gerak Equator matahari yang berjalan menuju Selatan.

Matahari akan mengalami titik kulminasi utama yang akan terjadi pada tanggal 11-14 Oktober 2022.

Baca Juga: Kenapa Suhu Udara di Jawa Timur Mencapai 36 Derajat Celcius? Berikut Penjelasan dari BMKG

Lalu apa itu Kulminasi yang terjadi akibat dari matahari bergerak menuju Selatan Equator?

Dapat disimpulkan, bahwa Kulminasi adalah kondisi di mana matahari tepat berada di atas lintang pengamat, sehingga menyebabkan bayangan benda tegak akan terlihat menghilang karena bertumpu dengan benda itu sendiri atau bisa disebut sebagai hari tanpa bayangan.

Fenomena ini berhubungan dengan perubahan suhu udara di wilayah Jawa Timur yang meningkat secara drastis beberapa hari ini.

Baca Juga: Keseruan Pelatihan Mendongeng Bersama Kak Ucon di Perpustakaan Ponorogo, Lengkap Jadwal Dongeng Taman

Suhu udara maksimum di wilayah Jawa Timur selama beberapa hari terakhir telah mencapai 35-36°C yang terjadi di Surabaya dan sekitarnya.

Halaman:

Editor: Yuliana Kristianti


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x