Pasalnya, anggaran daerah tidak lagi memungkinkn untuk mendanai tim sepak bola kebanggan Pasuruan tersebut.
“Siapa yang tidak mau tim di daerahnya berkembang. Begitu juga dengan Persekabpas. Kami menginginkan, agar Persekabpas bisa maju..," tegasnya.
"..opsi untuk menswastakan menjadi salah satu caranya. Meski memang tak mudah," sambungnya.
Namun, menurutnya, level Persekabpas yang masih berada di Liga 3 menjadi salah satu faktor opsi tersebut tak mudah dilakukan.
Sebagai informasi, Laskar Sakera berada empat besar pada gelaran Liga 3 Jatim 2019 yang saat itu menjadi tuan rumah.
Baca Juga: 24 Juni 2022 Hari Memperingati Hari Apa? Apakah Libur? Ada Hari Besar Nasional Berikut
Liga 3 musim 2021/2022 kemarin, Laskar Sakera hanya mampu berada di 32 besar setelah dijegal Persatu Tuban.
Baik suporter, pemain, dan pihak pendukung lainnya menginginkan The Lassak dapat terus berlaga.
Skuad yang bermarkas di Stadion Soedarsono, Pogar, Bangil, ini pernah menjadi tim atas tanah air yang berlaga di Liga 1 tahun 2006, silam.