Salah satunya, peselancar yang telah tiba di G-Land adalah Gabriela Bryan, atlet 20 tahun asal Hawai.
Menurut Bryan, ombak di Pantai Plekung menyenangkan, dan menarik karena ada di tengah hutan.
“Ombaknya luar biasa. G-Land menyenangkan. Berada di tengah hutan lebat, kita bisa menyaksikan kehidupan alam liar di dalamnya,” ujar Gabriela.
Sebelumnya, para peselancar manca negara juga berdatangan untuk menjajal ombak G-Land sebelum digunakan kompetisi.
Salah satunya adalah Gerard Healy, asal Australia. Menurutnya, G-Land layaknya surga bagi peselancar.
"Ini adalah tempat yang luar biasa. Semua yang belum pernah ke sini, pasti ingin datang ke sini. Karena tempat selancar di sini adalah surga bagi para peselancar. G-Land dimasukkan sebagai salah satu ombak terindah di dunia," katanya.
Ia pun yakin akan banyak peselancar yang akan datang setelah gelaran WSL Championship Tour selesai.
Baca Juga: Arthur Irawan Komentari Gading Marten yang Naik Tahta Jadi Presiden Persik Kediri: Sangat Terbantu!