Network
MEDIA JAWA TIMUR - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi telah menjenguk korban seluncuran Waterpark Kenjeran di IGD RSUD dr Soetomo dan RSUD dr Soewandhie pada Sabtu, 7 April 2022.
Seperti diketahui, seluncuran Waterpark Kenjeran ambrol dan menyebabkan belasan korban harus dilarikan ke rumah sakit, di mana sebagian dari mereka adalah anak-anak.
Eri Cahyadi menyadari bahwa jatuh dari ketinggian dengan perasaan panik dapat menyebabkan trauma pada psikis korban.
Baca Juga: Diduga Terkena Hepatitis Akut, Pasien Anak Perempuan Usia 7 Tahun di Tulungagung Meninggal Dunia
Ia pun berjanji, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan memberikan perhatian penuh dalam upaya pemulihan trauma psikis.
"Kita ingin trauma psikis itu hilang. Masa depan mereka masih sangat panjang, jangan sampai terganggu oleh trauma yang bisa menghambat aktivitas anak-anak hebat ini," katanya, melalui Instagram @ericahyadi_ dikutip Mediajawatimur.com.
Eri tiba di IGD RSUD dr Soetomo pukul 18.30 WIB untuk melihat kondisi korban, dan memastikan mereka mendapatkan perawatan terbaik.
Baca Juga: 11 Korban Seluncuran Waterpark Kenjeran Masih di RS, 5 Diperbolehkan Rawat Jalan
Salah satu orang tua korban yang ia temui adalah Abdul Malik Sadin, yang tiga anaknya menjadi korban atas insiden ini.
