MEDIA JAWA TIMUR - Jadwal imsakiyah dan buka puasa Ramadan yang dikeluarkan oleh lembaga keagamaan dapat digunakan sebagai acuan masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa.
Ternyata, jadwal imsakiyah ini bukan berasal dari Arab Saudi. Ahli sejarah dan budaya Timur Tengah, Wassim Afifi, mengatakan, tradisi ini bermula dari negara Mesir.
Pada masa Muhammad Ali dan dua tahun sebelum wafatnya, jadwal Imsakiyah diperkenalkan ke Mesir pada bulan Ramadhan tahun 1262 H, bertepatan dengan September 1846 M.
Menurut informasi dari laman Al Arabiya, jadwal imsakiyah ternyata sudah dicetak sejak tahun 1846 di sebuah percetakan, dan ketika itu namanya adalah "Imsakiah Wali al-Nuam".
Pada awalnya, dicetak di kertas kuning berukuran 27x17 cm.
Di atas jadwal, ditulis hari pertama Ramadan yang ketika itu adalah hari Senin, dan keterangan bahwa hilal terlihat selama 35 menit.
Untuk jadwal imsakiyah Ramadan 2022 di Indonesia telah diinformasikan oleh Bima Islam Kemenag RI, termasuk untuk Kabupaten dan Kota Malang.