MEDIA JAWA TIMUR - Serial populer Netflix "Squid Game" yang menampilkan persaingan mematikan, diboikot oleh feminis Korea Selatan.
Feminis Korea Selatan menilai serial tersebut dapat memperkuat kebencian terhadap perempuan.
Mereka memboikot "Squid Game" karena menilai bahwa acara tersebut menyajikan citra yang menyimpang dari perempuan, secara tidak bertanggung jawab menggambarkan mereka sebagai objek kekerasan, hiperseksualisasi, dan pengorbanan.
Beberapa feminis Korea Selatan menyampaikan alasan mereka.
Dilansir Mediajawatimur.com dari Aljaazera pada 27 Oktober 2021, seorang feminis Jane Park (nama samaran) berusia 24 tahun mengaku bahwa biasanya ia suka dengan serial Netflix. Namun, "Squid Game" adalah salah satu pertunjukan yang dia katakan tidak dapat dia dukung setelah membaca ulasan kritis yang menuduhnya sebagai misogini.
Selain itu, Seul Kim yang berusia 27 tahun mengaku sebenarnya telah berencana untuk menonton serial tersebut. Namun, dia berubah pikiran begitu dia mulai mendengar komentar dari teman-temannya dan melihat komentar online yang menyebutnya misoginis.
Baca Juga: Pemeran Kang Sae Byeok di Squid Game, Jung Ho Yeon Ungkap Keinginan Besar dalam Hidup
"Jika Anda seorang wanita di Korea, misogini sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari," katanya.