Video Tik Tok Miss Papua Nugini yang Pertontonkan Tarian Pinggul Tuai Pro-Kontra

- 8 April 2021, 11:49 WIB
Miss Papua Nugini, Lucy Maino yang dibebastugaskan usai joget TikTok.
Miss Papua Nugini, Lucy Maino yang dibebastugaskan usai joget TikTok. /instagram.com/@ucymaino_misspng19/

Keputusan pihak MPIP PNG ini menuai kecaman dari Gubernur East Sepik, Allan Bird, yang juga adalah ketua bersama Coalition of Parliamentarians against Gender-Based Violence atau koalisi forum anti kekerasan berdasarkan gender.

"Masyarakat macam apa ini yang mengutuk penyiksaan dan pembunuhan perempuan, namun justru marah-marah ketika seorang wanita muda membuat video tari?" tulis Allan Bird pada media sosial miliknya.

Baca Juga: Porsche dan Shell Siapkan Jaringan Pengisian Kendaraan Listrik Lintas Negara Pertama di Asia Tenggara

Sementara seorang mantan Miss PNG yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, kejadian ini menunjukkan terjadinya misogini atau sindrom kebencian dan diskriminasi terhadap perempuan yang telah mengakar di negara ini.

"Saya yakin, jika ada seorang tokoh laki-laki yang membuat video TikTok semacam itu, kita semua akan tertawa, atau bahkan memujinya," ucapnya.

Selain itu juga muncul banyak kecaman dari warga terhadap komite MPIP PNG karena justru tidak membela Maino, setelah dia diserang warganet gara-gara video tersebut.

Baca Juga: Ingenuity, Helikopter Robot NASA Dijadwalkan Jelajahi Mars Pada 11 April 2021

Seorang advokat untuk wanita, yang tak mau namanya disebutkan karena takut ikut menjadi sasaran kemarahan orang-orang yang mem-bully Maino secara online mengatakan, “Komite seharusnya bisa menangani masalah ini dengan lebih baik, dengan lebih dulu menggarisbawahi

"Komite seharusnya bisa menangani masalah ini lebih baik, dengan terlebih dahulu menguraikan klausul yang dia langgar sebagai Miss PNG. Saya merasa, orang-orang ini seperti melemparkan kesalahan pada dirinya tanpa memberikan kesempatan untuk menjelaskan. Ini bukan cara yang benar."

Perwakilan PBB  yang ada di Papua Nugini pun mengungkapkan ketidakpuasannya atas masalah ini melalui pernyataan dalam Facebook.

Halaman:

Editor: Indramawan

Sumber: The Guardian


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x