Joe Biden Rencana Kunjungi Lokasi Peristiwa 11 September di Tengah Tuduhan Keterlibatan FBI dan Arab Saudi

5 September 2021, 19:35 WIB
Foto Ilustrasi: Joe Biden Perintahkan Deklasifikasi Dokumen Serangan 11 September 2001 /@Joebiden/Instagram/

MEDIA JAWA TIMUR - Setiap tahun, Amerika Serikat menggelar peringatan Peristiwa 11 September 2001.

Seperti tahun ini, Pihak Gedung Putih Amerika Serikat menginformasikan, pekan depan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden berencana mengunjungi tiga lokasi pembajakan pesawat pada peristiwa 11 September 2001 tersebut.

Padahal pada Agustus 2021 sebelumnya banyak keluarga korban pada tragedi pembajakan pesawat yang memakan hampir 3.000 jiwa tersebut meminta Presiden Joe Biden tidak menggelar acara peringatan 20 tahun serangan September tersebut. 

Baca Juga: Pemerintah Australia Akhirnya Beri Bonus Sama Pada Atlet Peraih Medali Paralimpiade dan Olimpiade

Kecuali jika Presiden Biden mengungkap dokumen yang mereka anggap akan membuktikan bahwa para pemimpin Arab Saudi membantu serangan tersebut terjadi. 

Desakan terhadap Pemerintah Amerika Serikat itu kembali dilakukan pada Kamis 2 September 2021 kemarin.

Para anggota keluarga korban serangan 11 September meminta lembaga pengawas pemerintah AS untuk menyelidiki kecurigaan mereka terhadap FBI.

Baca Juga: Vaksin Covid 19 Moderna yang Terkontaminasi Ditemukan Lagi di Jepang, Terkait Kasus Kematian Dua Orang Warga?

Mereka curiga, FBI telah berbohong atau menghancurkan bukti yang mengaitkan Arab Saudi dengan para pembajak pesawat.

Namun Arab Saudi meng-klaim bahwa mereka tidak terlibat dalam serangan pembajakan pesawat tersebut.

Menanggapi desakan tersebut, Biden pada Jumat, 3 September 2021 kemarin telah memerintahkan Departemen Kehakiman meninjau dokumen penyelidikan FBI dalam serangan tersebut, untuk diungkap dan dirilis kepada publik.

Baca Juga: Kasus Harian Covid 19 di AS Naik 1.000 Persen, Anggota Komisi IX DPR RI Ingatkan Bisa Terjadi di Indonesia

Perintah itu mengharuskan Jaksa Agung AS, Merrick Garland menerbitkan dokumen rahasia selama enam bulan ke depan sambil mengawasi peninjauan deklasifikasi terhadap dokumen terkait penyelidikan FBI.

Adapun agenda kunjungan Joe Biden, seperti dikutip dari Antara di antaranya pada Sabtu, 11 September 2021 nanti, Presiden Biden beserta Ibu Negara, Jill Biden akan berkunjung ke New York City.

Ini adalah kota tempat dua pesawat penumpang menghancurkan Menara Kembar World Trade Center dan menewaskan 2.753 orang.

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Belum Izinkan WNI Ibadah Umrah Karena Beberapa Alasan

Selain itu, Presiden juga akan mengunjungi Pentagon di Arlington, Virginia, yang bagian gedungnya dihantam pesawat ketiga.

Juga ke Shanksville di Pennsylvania, tempat pesawat keempat diyakini dipaksa jatuh oleh beberapa penumpang, karena hendak menargetkan Capitol atau Gedung Putih.

Pihak Gedung Putih mengatakan, Wakil Presiden Kamala Harris beserta suami Douglas Emhoff akan mendatangi Shanksville untuk acara terpisah, dan kemudian akan menyusul Biden di Pentagon. ***

Editor: Indramawan

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler