Akun Instagram normal biasanya memiliki jumlah rasio pengikut dan mengikuti tidak terlalu jauh, atau bahkan pengikutnya jauh lebih banyak.
Baca Juga: 5 Saran dr Faheem Younus, MD tentang Covid-19 di Indonesia: Cara Obati hingga Fakta dan Mitos
Sebaliknya, akun palsu memiliki jumlah pengikut jauh lebih sedikit. Hal itu karena mereka membuat akun hanya untuk mengikuti akun lain yang telah membayarnya.
6. Akun tersebut belum lama dibuat
Banyak akun palsu dibuat sekaligus dalam waktu berdekatan, serta tak jarang yang hanya bertahan sebentar.
Terkadang akun palsu sengaja mem-posting banyak foto sekaligus. Lihat apakah durasi waktunya singkat dan baru saja terjadi untuk mengetahui adanya akun palsu.
7. Komen di akun tersebut tidak bersangkutan
Orang yang memberikan komentar di akun palsu biasanya juga akun palsu lain. Perhatikan apakah komenan yang diberikan berkaitan dengan foto yang dimuat.
***