Bocoran Spesifikasi Mobil Garuda EV-22 Karya Mahasiswa UNY yang Sabet 3 Penghargaan di IIMS 2022

- 10 April 2022, 11:30 WIB
Garuda EV 22, mobil formula listrik karya mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang berhasil menyabet tiga penghargaan di Formula Electric Student Champions, International Motor Show (IIMS) 2022.
Garuda EV 22, mobil formula listrik karya mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang berhasil menyabet tiga penghargaan di Formula Electric Student Champions, International Motor Show (IIMS) 2022. /Pkiran-Rakyat.com

MEDIA JAWA TIMUR - Mobil Formula Listrik karya mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang menyabet tiga penghargaan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 telah menggunakan baterai lithium polymer.

Mobil Formula Listrik tersebut diberi nama Garuda EV-22 tersebut menjadi Juara Umum, Juara 1 Kategori Skidpad, dan Juara 1 Kategori Endurance.

Public Relations Tim Mobil Garuda UNY, Tengku Khadijah menyampaikan terima kasih kepada perwakilan Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) yang menjadi salah satu sponsor.

Baca Juga: Honda Megapro Ini Dimodifikasi dengan Gaya Bosozoku, Geng Motor di Jepang oleh Bengkel Spawn Garage

"Kami dari Garuda UNY Team mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah Bapak berikan untuk kami," ujarnya, pada Sabtu, 9 April 2022.

Spesifikasi

Kesit Bayu Purnomo, mahasiswa asal UNY yang juga menjadi manager tim menyatakan, mobil formula eletrik ini sengaja diciptakan bersama rekannya di kampus untuk mengikuti kompetisi tersebut.

Menurut pemaparannya, ada 12 tim yang berhasil menyelesaikan rancangan mobil formula eletrik dalam kurun waktu tiga bulan.

Baca Juga: Yamaha X-Ride 125 Miliki 3 Kombinasi Warna Baru, Bersaing dengan Honda BeAT Street dan Suzuki NEX Crossover

"Kalau yang ini 12 orang, khusus Formula Electric Student Championsip. Khusus dikembangkan untuk kompetisi ini," ujarnya.

Dikutip Mediajawatimur.com dari artikel Pikiran Rakyat berjudul "Mobil Formula Listrik Karya Mahasiswa UNY Sabet 3 Penghargaan di IIMS 2022", mobil ini menggunakan menggunakan baterai lithium polymer, seat belt menggunakan safety 6.0.

Sementara, suspensinya independen.

"Kemudian untuk suspensi kita menggunakan independen. Setiap roda bisa independen sendiri," ujarnya.

Baca Juga: Tampilan Unik Moda Transportasi Solo, Bus BST Ada Rak Sepedanya

Kesit menyampaikan alasan kenapa timnya membuat mobil tersebut. Menurutnya perlu adanya transisi energi demi melestarikan lingkungan.

"Latar belakang diciptakannya mobil ini karena semakin majunya zaman kita perlu melakukan transisi energi," ucapnya.

Lebih lanjut, Kesit berujar, mahasiswa UNY sudah terlibat dalam pembuatan mobil listrik.

Rencana ke Depan

"Mobil ini dibuat atau direncanakan untuk apa. Di planning kita kita bangun untuk melakukan disewakan atau dijual. Kita juga berencana membuat bahannya, sampai ke proses penjualan kita sudah catat secara detail," ucapnya.

Baca Juga: Pelatih Persib Robert Alberts Tak Ada Rencana Rombak Tim, Pertahankan Pemain yang Ada untuk Rebut Gelar Juara

Kesit dan tim ke depan sudah memiliki gambaran. Salah satunya adalah sampai bisa masuk ke tahap produksi.

Ia mengaku saat ini sedang menganalisis pasar.

Namun,  dirinya dan tim memasang target dalam kurun waktu 1,2 tahun sudah ada keuntungan.

"Sekarang kita masih menganalisis pasar," ujarnya.***

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini