Network
MEDIA JAWA TIMUR - Istilah setang Fatbar banyak dikenal di kalangan pecinta modifikasi motor, dan juga penggemar olahraga off-road.
Pada perkembangannya, muncul juga istilah setang Twinwall, yang kemudian banyak disamakan pemahamannya dengan setang Fatbar.
Padahal kedua jenis setang ini memiliki perbedaan, sebagaimana dijelaskan oleh Jannal Sung, penggemar motocross dan trail adventure sekaligus pemilik, DQ Motor Trail Shop yang ada di kawasan Jl. Ketintang Baru Selatan, Surabaya.
Baca Juga: Kaisar Ruby 250 Dikira Harley Karena Pakai Cover Mesin Variasi Ini
"Fatbar itu nama produk setang dari Renthal. Karena keluar duluan ke pasaran, maka sekarang ini semua setang yang bagian tengahnya punya diameter lebih besar ketimbang bagian ujungnya (end-bar) disebut Fatbar," buka Jannal mengawali penjelasannya.
Agar lebih paham, Jannal pun membeberkan perbedaan antara Renthal Fatbar dan Twinwall ini.
"Sebenarnya kalau membandingkan Fatbar dengan Twinwall ini kurang cocok, sebab Fatbar dan Twinwall sama-sama keluaran Renthal untuk segmen pasar berbeda," tutur Jannal.
Baca Juga: Komunitas Mini Bike di Bali Ini Trabasan ke Kawah Wurung Bondowoso, dan Puncak B29 Lumajang
Dilanjutkannya, Fatbar tidak memiliki palang di atas, dan juga hanya memiliki satu pipa.
"Fatbar bagian tengahnya dibuat lebih gemuk (fat) sehingga lebih kokoh walaupun tanpa palang.
Sedangkan Twinwall yang merupakan penyempurnaan dari Fatbar mempunyai dua pipa (twin = kembar, wall = dinding atau lapisan) dengan ukuran normal, terus dibalut pipa dengan ukuran Fatbar sehingga lebih kuat.
Baca Juga: Modifikasi Honda Verza 2017 ala Royal Enfield Classic 500 untuk Maskot Warung Surodinawan Mojokerto
Selain itu ditambahkan palang di atas berupa stabilizer getaran, sehingga lebih kuat dan stabil lagi," tunjuk Jannal.
Kekurangan dan kelebihan setang ini menurut Jannal ada pada harga.
"Kalau Fatbar lebih ekonomis tapi kekuatan dan kestabilannya di bawah Twinwall."
Baca Juga: Adi Pro Bakal Gelar Kontes Modifikasi Motor di Lenmarc Mall Surabaya Barat
Dengan kata lain Twinwall lebih mahal tapi lebih kuat dan stabil," tutur Jannal sambil menambahkan, Fatbar lebih laku karena lebig cocok di kantong, tapi Twinwall punya pasar sendiri terutama di kalangan penggemar motor-motor built-up.
Sebagai gambaran harga, Jannal Sung menginfokan, Renthal Fatbar dijual mulai Rp 1,2 juta, dan untuk Twinwall mulai Rp 1,9 juta.***
