Network
MEDIA JAWA TIMUR - SEA Games Vietnam 2021 (2022) akan berakhir pada Senin, 23 Mei 2022 mendatang.
Sementara sampai dengan Minggu, 22 Mei 2022, posisi kontingen Indonesia masih tak tergoyahkan di urutan ketiga klasemen sementara.
Vietnam masih mendominasi dengan 181 emas, 106 perak, dan 106 perunggu.
Baca Juga: Eko Yuli Persembahkan Emas Pertama untuk Cabor Angkat Besi di SEA Games Vietnam 2021
Disusul Thailand di posisi kedua dengan 75 emas, 91 perak, dan 121 perunggu.
Sementara Indonesia aman di posisi ketiga dengan perolehan 59 emas, 79 perak, dan 69 perunggu.
Hasil ini semakin menjauhkan Indonesia dari Filipina dan Singapura yang masih sengit memperebutkan posisi keempat.
Sampai dengan Minggu, 22 Mei 2022, pukul 8:30 pagi WIB, Filipina sementara unggul atas Singapura dengan 47 emas, 65 perak, 89 perunggu.
Sementara Singapura 47 emas, 44 perak, 67 perunggu.
Melihat pergerakan medali tersebut menurut Menpora Amali yakin kontingen Indonesia punya potensi menempati posisi tiga besar SEA Games Vietnam 2021.
Namun demikian, Menpora menegaskan sebenarnya hasil SEA Games 2021 ini bukan target utama.
"Memang sementara kita sekarang ada di tiga besar, dan sebenarnya ini adalah bukan target. Karena dari awal target kita adalah Olimpiade," kata Menpora Amali pada Sabtu, 21 Mei 2022 kemarin.
Pada kesempatan itu Menpora Amali usai mengalungkan medali emas untuk petenis Christoper Rungkat/Aldila Sutjiadi di Hanaka Paris Ocean Park, Vietnam.
Lebih lanjut Menpora Amali juga menyampaikan bahwa, posisi tiga besar Indonesia di peringkat tiga klasemen sementara SEA Games 2021 Vietnam ini menjadi pembuktian Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang mulai diterapkan sekarang sudah berjalan di track yang benar.
"Alhamdulilah dengan keberangkatan atlet yang jumlahnya sekarang lebih sedikit bahkan, hampir separuh dari SEA Games sebelumnya, kita sementara berada di peringkat tiga," ujar Menpora Amali.
"Ini membuktikan kerja tim review berhasil dan DBON kita sudah berada di track yang benar."
***
