Madura United pun coba merespon dengan melakukan serangkaian serangan. Namun hingga pertandingan berjalan 20 menit tidak ada ancaman berarti.
Satu-satunya ancaman yang kemudian menjadi cikal bakal gol adalah pergerakan menusuk dari Fadilla Akbar ke dalam kotak penalti Persebaya.
Penjaga gawang Persebaya, Ernando Ari Sutaryadi yang menyadari ancaman tersebut melakukan clearance pada bola. Namun justru wasit menunjuk titik putih tanda pelanggaran, dan penalti untuk Madura United.
Baca Juga: Peluang Persebaya Juarai Liga 1 2021 - 2022: Harus Menang di Semua Laga Tersisa!
Keputusan ini memang dianggap kontroversial, hingga sempat terjadi perdebatan antara pemain Persebaya dengan wasit.
Namun keputusan tidak berubah, dan pemain pilar Madura United, Alberto Goncalves yang mengeksekusi penalti di menit ke-27 membuat skor menjadi 1-1 yang bertahan hingga turun minum.
Masuk pada paruh kedua pertandingan, Persebaya pun coba menekan pertahanan Madura United. Beberapa kali peluang coba dibuat namun belum membuahkan hasil hingga menit-menit terakhir.
Ditambah lagi dengan munculnya ketidakpuasan atas beberapa keputusan wasit Agus Fauzan Arifin yang mengawal laga ini, namun harus tetap dihormati demi sportivitas.
Sampai akhirnya gol Alie Sesay di injury time berhasil mengamankan tiga poin untuk Persebaya.