Network
MEDIA JAWA TIMUR - Kompetisi Premier League merupakan salah satu gelaran olahraga rutin dengan antusias penggemar tertinggi di dunia.
Tidak hanya di tanah Eropa, antusias penggemar tersebut berhasil menyebar hingga ke Asia, termasuk di Indonesia.
Luasnya distribusi dan potensi transaksi tersebut menjadikan sepak bola Inggris sebagai salah satu komoditas utama negeri Ratu Elizabeth.
Baca Juga: Preview Laga Chelsea vs Liverpool Malam Nanti: Badai Cedera Awal 2022, Siapa yang Akan Menang?
Dikutip dari halaman resmi Premier League, terdapat 1,35 miliar penggemar yang menyaksikan kompetisi tersebut pada musim 2018/2019.
Meski begitu, sumber transaksi Premier League tidak hanya dibatasi pada penjualan tiket pertandingan yang rutin digelar.
Manajemen Premier League juga mengenakan biaya atas hak siar kompetisi tersebut kepada mitra-mitranya di berbagai negara.
Baca Juga: Preview Big Match Chelsea vs Liverpool: Laga Krusial Awal Tahun 2022
Selain itu, klub Premier League secara terstruktur memaksimalkan potensi bisnisnya di sektor-sektor lain. Diantaranya melalui pengembangan akademi, penjualan merchandise, tur stadion, hingga pengembangan konten di berbagai platform.
