Gagal di Olimpiade Tokyo 2020, Rio Waida Buktikan Surfing Bisa Jadi Andalan Indonesia

- 28 Juli 2021, 07:00 WIB
Rio Waida gagal di Olimpiade Tokyo 2020 setelah kalah dari Kanoa Igarashi.
Rio Waida gagal di Olimpiade Tokyo 2020 setelah kalah dari Kanoa Igarashi. /NOC Indonesia/Kemenpora

MEDIA JAWA TIMUR - Rio Waida, salah satu atlet perwakilan Indonesia di cabang olahraga surfing atau selancar Olimpiade Tokyo 2020, harus mengurungkan niatnya untuk meraih medali.

Rio tersingkir di babak 16 besar berhadapan dengan wakil tuan rumah Kanoa Igarashi yang berada di peringkat 6 dunia.

Di pertandingan yang diselenggarakan di Pantai Tsurigasaki, Chiba, Jepang pada 26 Juli 2021, lalu, Rio harus angkat kaki dari Olimpiade Tokyo 2020 setelah kalah dengan skor 12.00, terpaut dua angka dari Igarashi yang mencetak skor 14.00.

Baca Juga: Trending di Twitter, Duo Ganda Putra Buku Tangkis Indonesia Menuju Final Olimpiade Tokyo 2020

Namun, walaupun perjalanannya di Olimpiade Tokyo 2020 berakhir, Rio telah membuktikan bahwa selancar bisa menjadi cabang olahraga andalan Indonesia untuk pertandingan internasional.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Ketua Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari.

Okto menilai bahwa Rio telah membawa selancar menjadi salah satu olahraga yang patut diperhitungkan.

Baca Juga: Badai Taifun Gagalkan Perjalanan Arif Dwi Pangestu di Olimpiade Tokyo 2020

Ditambah dengan masuknya selancar dalam cabang olahraga resmi Olimpiade, Okto mengaku akan memantau perkembangan pertandingan selancar di seluruh dunia agar Rio dan kawan-kawan bisa terus berpartisipasi dan membawa pulang medali.

Selain itu, menurutnya, kondisi geografis Indonesia yang memiliki banyak pantai juga sangat mendukung bagi calon atlet selancar yang akan bertanding di kejuaraan internasional.

“Olahraga surfing ini sangat potensial menjadi olahraga andalan karena Indonesia memiliki banyak pantai. Saya yakin kita memiliki banyak atlet selancar seperti Rio yang potensial untuk tampil di Olimpiade,” ucapnya, dikutip mediajawatimur.com dari laman resmi Kemenpora.

Baca Juga: Stasiun TV MBC Dinilai Rasis pada Tayangan Pembukaan Olimpiade Tokyo 2020

Okto sendiri sudah menjadwalkan bahwa Rio akan bertanding kembali di Kejuaraan Dunia Selancar yang akan digelar di Meksiko pada 10 Agustus 2021 mendatang.

Okto menjelaskan bahwa atlet berpotensi seperti Rio harus terus menambah jam terbang dengan mengikuti berbagai pertandingan.

Tidak hanya Kejuaraan di Meksiko, rencananya Rio juga akan berpartisipasi di tiga Olimpiade ke depan yaitu Paris pada 2024, Los Angeles 2028, dan Brisbane 2032.

Baca Juga: Alasan ROC Gantikan Rusia yang Dilarang Ikut Olimpiade Tokyo 2020

Besar harapannya agar Rio bisa belajar dari Olimpiade Tokyo 2020 ini sehingga bisa memberikan hasil yang lebih baik di pertandingan selanjutnya.

“Rio itu usia sangat muda 21 tahun dan punya potensi yang sangat luar biasa. Penampilan di Tokyo ini menjadi sebuah pelajaran berharga untuk bisa lebih baik kedepannya,” tutur Okto.

“Terima kasih Rio atas perjuanganmu di Olimpiade Tokyo 2020. Selamat berjuang di Meksiko,” pungkasnya.***

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Kemenpora


Tags

Terkait

Terkini