Network
MEDIA JAWA TIMUR - Jalannya sesi kualifikasi di seri ketiga, MotoGP Portimao memang tak lepas dari kejadian apes yang menimpa Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team).
Awalnya, Bagnaia menyangka catatan waktu yang dibuatnya di putaran terakhir itu mampu mengalahkan catatan waktu yang dibuat Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) sebelumnya.
Namun begitu Bagnaia selesai membuat selebrasi angkat roda depan, tiba-tiba saja catatan waktu dan bahkan rekor lap tercepat yang baru dibuatnya itu dihapuskan karena dianggap melanggar bendera kuning.
Tepatnya catatan waktu Bagnaia itu dibuat pada saat bendera kuning, yang berarti peringatan telah terjadi insiden, yang kali ini menimpa pembalap tuan rumah, Miguel Oliveira (Red Bull KTM Factory Racing).
Akibatnya, Bagnaia yang sejatinya tampil tercepat terpaksa harus turun ke posisi 11 karena dianggap melakukan pelanggaran (tidak mengurangi kecepatan ketika bendera kuning dikeluarkan).
Keputusan ini dikuatkan oleh kamera yang memutar ulang kejadian. Ketika itu Bagnaia terlihat melewati bendera kuning, meskipun sebenarnya lokasi bendera di luar pandangannya, karena saat itu dia memiringkan kepala ke bagian dalam tikungan di depannya.
Baca Juga: Marquez Sempat Ketiga Tercepat di FP1, Tapi Melorot ke Urutan Enam di FP2 Gara-Gara Lengan Kecapekan
