MEDIA JAWA TIMUR - Kabar terbaru datang dari pertandingan bulu tangkis sektor ganda campuran Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Musashino Forest Plaza pada 30 Juli 2021 ini, pasangan ganda campuran China Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping berhasil membawa pulang medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Mereka berhasil mengalahkan perwakilan China lainnya Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dalam rubber game dengan skor 21-17, 17-21, dan 21-19 dalam waktu 1 jam 9 menit.
Baca Juga: Marcus-Kevin Gagal Taklukkan Wakil Malaysia di Olimpiade Tokyo 2020, Pelatih: Mereka Terlalu Beban
Game berlangsung menegangkan, pasalnya mereka tercatat saling kejar-mengejar skor. Selisih skor di gim pertama dan gim kedua juga terhitung sama, walaupun berbalik posisi.
Ketegangan semakin memuncak di gim ketiga. Wang/Huang juga terlihat telah bertarung habis-habisan di gim ketiga ini.
Usahanya berbuah manis, mereka akhirnya sukses mengakhiri pertandingan dengan unggul 2 poin dari seniornya itu.
Baca Juga: Menpora Sambut Kedatangan Atlet Indonesia dari Olimpiade Tokyo, Pastikan Semua Akan Dapat Royalti
Dilansir mediajawatimur dari Olympics, Wang mengungkapkan rasa senangnya mengingat momen kemenangan mereka mengalahkan Zheng/Huang.
“Rasanya sangat menyenangkan. Saya ingin menikmati momen itu berlama-lama, tapi ternyata berlalu begitu cepat,” ucap Wang.
Wang juga mengaku bahwa Olimpiade Tokyo 2020 ini merupakan Olimpiade pertama baginya.
Baca Juga: Isu Doping Muncul di Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Windy Cantika Berkesempatan Bawa Medali Perak
Olimpiade Tokyo 2020 ini menjadi semakin berkesan baginya, karena dia berhasil menyabet medali emas.
“Ini adalah pengalaman Olimpiade pertama saya. Ini Olimpiade yang sangat spesial. Saya menghargai dan mengingat setiap momennya. Momen yang paling berkesan adalah mendapatkan medali emas ini,” tuturnya.
Sementara itu, Huang Dong Ping menceritakan bagaimana perjuangannya bersama Wang bertanding menghadapi Zheng/Huang di babak Final ini.
Baca Juga: Atlet Senam Amerika Simone Biles Mundur dari Olimpiade Tokyo 2020 Demi Kesehatan Mental
Dia mengaku keduanya terus-menerus menyemangati dan mempercayai satu sama lain untuk bisa menampilkan yang terbaik.
“Terutama saat babak-babak terakhir, kami terus saling menyemangati dan percaya satu sama lain. Dan inilah yang kita dapatkan, kita dapat medali emas,” ucapnya.
Sama seperti pasangannya, Huang juga mengaku terkejut hingga tidak bisa berkata-kata karena merasakan menjadi juara pertama pertandingan bergengsi Olimpiade Tokyo 2020.
“Ini adalah perasaan yang sangat menyenangkan, tapi saya tidak tahu bagaimana menggambarkannya,” ujarnya.
***