2 Kali Gempa Terkini Guncang Siberut, Tuapejat, Pasaman, Padang dan Bukittinggi Magnitudo 5,9 dan 6,4

- 29 Agustus 2022, 10:55 WIB
2 kali gempa guncang Nias, Solok, Painan, Mentawai, Siberut, Tuapejat, Pasaman, Padang dan Bukittinggi Sumatera Barat pada 29 Agustus 2022.
2 kali gempa guncang Nias, Solok, Painan, Mentawai, Siberut, Tuapejat, Pasaman, Padang dan Bukittinggi Sumatera Barat pada 29 Agustus 2022. /BMKG

MEDIA JAWA TIMUR - Gempa terkini mengguncang daerah kawasan Indonesia yakni Nias, Solok, Painan, Mentawai, Siberut, Tuapejat, Pasaman, Padang dan Bukittinggi yang berkekuatan 6,4 dan 5,9 pada tanggal 29 Agustus 2022.

Dari guncangan gempa 05.34 WIB dan 10.29 WIB tersebut, BMKG menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dengan gempa susulan yang mungkin terjadi.

Berikut data lengkap yang dilansir Mediajawatimur.com dari laman BMKG yang dirasakan oleh area sekitar Nias, Solok, Painan, Mentawai, Siberut, Tuapejat, Pasaman, Padang dan Bukittinggi Sumatera Barat:

Baca Juga: Bagaimana Kondisi Cuaca Surabaya Hari Ini? Cek Prakiraan Cuaca BMKG untuk Tahu Hujan atau Cerah

Parameter Gempa Bumi Kedua

  • Terjadi pada 29 Agustus 2022
  • Waktu pukul 10.29 WIB
  • Kekuatan gempa Magnitudo 6,4
  • Kedalaman gempa 10 Km
  • Lokasi koordinat 0.99 LS 98.53 BT
  • Pusat gempa berada di 161 km barat laut Kepulauan Mentawai SUMBAR.

Parameter Gempa Bumi Pertama

  • Terjadi pada 29 Agustus 2022
  • Waktu pukul 05.34 WIB
  • Kekuatan gempa Magnitudo 5,9
  • Kedalaman gempa 11 Km
  • Lokasi koordinat 1.04 LS 98.55 BT
  • Pusat gempa berada di laut 156 km barat laut Kepulauan Mentawai.

Diinformasikan lokasi gempa kedua di koordinat 0.99 LS 98.53 BT di kedalaman 10 km yang pusat gempa berada di 161 km barat laut Kepulauan Mentawai Sumatera Barat.

Baca Juga: INFO BMKG: Gempa Terkini Guncang Sumbawa Barat Magnitudo 4,3 pada 28 Agustus 2022

Sementara, lokasi gempa pertama di koordinat 1.04 LS 98.55 BT di kedalaman 11 km yang pusat gempa berada di 156 km barat laut Kepulauan Mentawai Sumatera Barat.

Halaman:

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: BMKG


Tags

Terkait

Terkini

x