MEDIA JAWA TIMUR - BMKG memprakirakan pada pertengahan bulan Juli sebagian wilayah Indonesia sudah masuk musim kemarau.
Namun, beberapa wilayah Indonesia masih ada yang akan diguyur hujan.
Hujan yang terjadi merupakan dampak tidak langsung dari terjadinya siklon tropis utara.
Dalam 2 minggu terakhir BMKG memantau adanya siklon tropis Chaba dan 2 bibit siklon tropis di utara Indonesia.
Baca Juga: Anomali Cuaca Terjang Indonesia hingga 17 Juli 2022! BMKG Beri Peringatan Dini untuk Wilayah Ini
Siklon tropis di belahan bumi utara akan berlangsung dari bulan Juni hingga Desember.
Dilansir Mediajawatimur.com dari BMKG, berdasarkan data statistik dari tahun 1977 hingga Juli 2022 menunjukkan bahwa pada bulan Juli hingga September merupakan bulan kejadian siklon tropis dengan intensitas siklon tropis yang tinggi.
Suhu permukaan laut sekitar Indonesia akan mengalami penghangatan terutama di Samudra Pasifik dan Laut Cina Selatan.
Peningkatan suhu pada kedua laut tersebut akan terjadi hingga tiga bulan kedepan dan puncaknya di bulan Oktober.