Libur Natal dan Tahun Baru 2021 Berpotensi Picu Kerumunan, Jokowi Minta Kepala Daerah Kelola dengan Baik

- 26 Oktober 2021, 14:27 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kepala Daerah mengelola libur Natal dan tahun baru dengan baik.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kepala Daerah mengelola libur Natal dan tahun baru dengan baik. /BPMI Setpres

MEDIA JAWA TIMUR - Berkaca pada tahun 2020 yang lalu, libur Natal dan tahun baru berpotensi picu kerumunan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kepala Daerah agar mengelola hal tersebut dengan baik.

Jokowi memberikan pengarahan kepada Kepala Daerah se-Indonesia pada Senin, 25 Oktober 2021, kemarin, secara virtual.

Berdasarkan hasil survey, ada 19,9 juta orang yang berniat mudik saat libur Natal dan tahun baru. Jutaan orang yang akan melakukan mobilisasi tersebut harus diantisipasi oleh seluruh provinsi, kabupaten, dan kota.

Baca Juga: Hari Dokter Nasional, Jokowi Ingat Jasa Dokter di Tengah Pandemi: Pahlawan Tanpa Pamrih

“Saya minta betul-betul agar dikelola, diatur, sehingga Natal dan tahun baru ini berjalan dengan tidak ada kerumunan,” ujar Presiden Jokowi, dikutip Mediajawatimur.com dari Presiden.go.id.

Jokowi mengatakan bahwa seluruh Pemerintah Daerah harus mengingatkan warganya agar lebih baik tidak bepergian di momen tersebut.

Hal ini berkaitan dengan antisipasi kemungkinan terjadinya gelombang ketiga pandemi Covid-19.

Baca Juga: Peringati Hari Santri Nasional, Jokowi: Indonesia Harus Jadi Pusat Ekonomi Syariah Dunia

"Inilah yang harus kita antisipasi, semua provinsi, semua kabupaten dan kota harus mengingatkan warganya agar Natal dan tahun baru ini lebih baik tidak bepergian ke mana-mana," jelas Presiden.

Halaman:

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Presiden.go.id


Tags

Terkait

Terkini