MEDIA JAWA TIMUR - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar operasi lalu lintas dengan sandi Operasi Patuh Jaya mulai hari ini, Senin 20 September 2021 hingga 3 Oktober 2021.
Operasi yang digelar selama 14 hari ini memiliki target operasi, yakni memutus mata rantai penyebaran COVID-19 serta mencegah kerumunan massa.
“Yang terpenting, Operasi Patuh Jaya kali ini diharapkan dapat menurunkan level PPKM di wilayah Jawa-Bali dan luar Jawa-Bali,” jelas Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Minggu (19 September 2021)seperti dikutip dari korlantas.polri.go.id.
Baca Juga: Kabar Baik, Pasien di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Terus Menurun
Sebanyak 3.070 personel gabungan yang terdiri dari unsur TNI-Polri dan pemerintah daerah dilibatkan dalam pelaksanaannya.
Terkait dengan upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 serta mencegah kerumunan massa tersebut, selama 14 hari itu, knalpot bising, rotator dan balap liar menjadi target utama penindakan.
Baca Juga: Soal Penganiayaan Terhadap Muhammad Kace, Kabareskrim: Langsung Dicek ke RS Polri
Hal ini disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, seperti yang dikutip dari Antara.
"Saya perintahkan kepada seluruh jajaran untuk humanis melakukan penindakan kepada pelanggaran knalpot bising."